Bobo.id - Sendi dan otot merupakan dua jenis alat gerak yang membuat kita bisa menggerakkan dan memindahkan tubuh.
Sistem gerak pada manusia dibedakan menjadi dua, yaitu sistem gerak aktif dan pasif.
Sistem gerak aktif bekerja di bawah kesadaran otak. Alat gerak aktif bisa berkontraksi dan berelaksasi.
Pada tubuh manusia, contoh alat gerak aktif yang digunakan yaitu otot.
Sedangkan sistem gerak pasif terdiri atas rangka yang disusun oleh tulang-tulang.
Baca Juga: Sistem Gerak pada Manusia dan Fungsinya: Otot, Tulang, dan Sendi
Tulang merupakan alat gerak pasif karena tulang dapat bergerak dengan bantuan otot.
Sedangkan sendi termasuk ke dalam jenis alat gerak pasif, yang dapat bergerak jika dibantu oleh otot.
Dalam melakukan fungsinya, sendi dan otot dapat mengalami gangguan dan kelainan.
Berikut ini contoh gangguan dan kelainan yang terjadi pada sistem sendi dan otot.
Gangguan pada Sistem Persendian Manusia
Gangguan persendian terjadi karena sendi tidak berfungsi dengan normal. Jenis gangguan sendi dikelompokkan menjadi 4, yaitu sebagai berikut.
1. Dislokasi
Dislokasi terjadi karena pergeseran tulang penyusun sendi dari posisi awal karena jaringan ligamen yang sobek.
2. Terkilir
Terkilir merupakan kondisi ketika ligamen sendi terganggu karena gerakan yang tiba-tiba.
Biasanya, terkilir dapat menyebabkan rasa sakit yang disertai peradangan pada bagian sendi.
Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu, Ini 5 Manfaat Buah Markisa untuk Tubuh, Salah Satunya Baik untuk Sendi
3. Ankilosis
Ankilosis adalah gangguan yang terjadi karena persendian tidak berfungsi sesuai dengan fungsinya masing-masing.
4. Artritis
Artritis merupakan gangguan yang disebabkan oleh adanya peradangan pada sendi. Artritis dibedakan menjadi 3, yaitu rematoid, osteoartritis, dan gautartritis.
Rematoid terjadi karena adanya jaringan yang tumbuh di dalam sendi, mengeras, dan menyebabkan sendi tidak dapat digerakkan.
Osteoartritis terjadi karena tulang rawan yang menghubungkan persendian menipis.
Gautartritis terjadi karena kegagalan metabolisme asam urat yang menyebabkan penimbunan asam urat pada persendian.
Gangguan pada Sistem Otot
1. Kram
Kram adalah kondisi ketika otot tiba-tiba berkontraksi dengan kuat dan menimbulkan rasa sakit.
Penyebab kram biasanya karena aktivitas otot terlalu berat, atau antara ion dan air di dalam tubuh tidak seimbang.
2. Nyeri Otot
Nyeri otot berbeda dengan kram, karena biasanya terjadi pada lanjut usia.
Biasanya disebabkan oleh pembengkakan jaringan yang menekan ujung saraf dan pembuluh darah.
Kondisi ini menyebabkan aliran darah terhambat sehingga menimbulkan nyeri.
Baca Juga: Banyak yang Baru Tahu, Ini 5 Manfaat Nanas untuk Kesehatan! Salah Satunya Bisa Ringankan Cedera Otot
3. Polio
Polio merupakan penyakit yang menyerang otot dan disebabkan oleh virus, itulah mengapa sewaktu bayi kita mendapat imunisasi polio.
Polio dapat menyebabkan seseorang menjadi lumpuh, sehingga harus dicegah dengan imunisasi sejak kecil.
4. Tetanus
Tetanus juga termasuk penyakit otot yang disebabkan oleh bakteri, yaitu bakteri Clostridium tetani yang menghasilkan toksin.
Penyakit ini menyebabkan otot terus-menerus mengalami kontraksi.
Nah, itulah beberapa gangguan yang terjadi pada sistem persendian dan otot manusia.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR