Lahar pun akan mengalir ke tempat yang lebih rendah karena berbentuk cairan.
Terbentuknya lahar dan kecepatan aliran lahar dipengaruhi oleh curah curah hujan. Jika curah hujan besar, maka lahar akan semakin banyak.
Lahar sering menyebabkan banjir lumpur di daerah yang lereng gunung yang meletus.
Berdasarkan suhunya, lahar dibagi menjadi dua jenis, yakni lahar dingin dan lahar panas.
Baca Juga: Apa yang Keluar dari Gunung Berapi saat Meletus?
Lahar dingin adalah lava yang bercampur dengan material lain serta air hujan, menyebabkan lahar memiliki suhu yang rendah.
Lahar panas adalah lava yang bercampur dengan material lain, air, dan gas panas yang menyebabkan suhu lahar naik.
Itulah perbedaan lava dan lahar yang keluar saat gunung meletus. Keduanya ternyata sama-sama berbahaya bagi makhluk hidup di sekitar lereng gunung.
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | national geographic |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR