Bobo.id - Kita tentu sudah tidak asing dengan balon gas. Balon gas ini biasanya dijadikan dekorasi untuk berbagai acara, misalnya saat ulang tahun.
Selain dijadikan sebagai dekorasi, kadang balon gas juga dijadikan sebagai simbol penutupan atau pembukaan sebuah acara.
Salah satunya adalah dengan menerbangkan sejumlah balon gas ke langit.
Agar balon gas bisa terbang tinggi, maka balon harus diisi dengan gas helium, nih, teman-teman.
Gas helium ini memiliki massa jenis gas yang lebih ringan dari udara yang ada di Bumi, sehingga balon jadi bisa terbang dan bukannya jatuh.
Kalau teman-teman melihat balon gas yang diterbangkan ke langit, kelihatannya mungkin akan indah atau bagus, terutama kalau balonnya berwarna-warni.
Namun tahukah kamu? Ternyata menerbangkan balon gas ke langit itu berbahaya dan memiliki berbagai risiko, lo.
Wah, apa bahaya dan risiko dari menerbangkan balon gas ke angkasa, ya?
Simak penjelasannya berikut ini, yuk!
Mengapa Balon Berisi Gas Helium Bisa Terbang?
Sebelum diisi dengan udara, balon berbentuk lembaran berukuran kecil. Selain itu, ada berbagai bentuk balon, bukan hanya oval saja.
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR