Bobo.id - Setiap memasuki bulan Desember teman-teman pasti akan melihat banyak sekali dekorasi dengan warna merah dan hijau.
Dekorasi itu akan terus bertambah hingga perayaan Natal pada akhir bulan yaitu 25 Desember.
Setiap perayaan hari besar, pasti ada saja warna khusus yang akan menjadi dekorasi.
Bahkan dengan melihat warna-warna itu, banyak orang akan secara langsung mengaitkan dengan sebuah hari besar.
Seperti saat perayaan Halloween di bulan Oktober, warna oranye dan hitam akan menghiasi banyak tempat.
Baca Juga: Jadi Ikon Perayaan Natal, Bagaimana Sejarah Dikenalnya Sinterklas?
Atau saat perayaan Valentine, warna pink dan putih akan bertebaran di mana-mana.
Sedangkan saat Natal, teman-teman tidak akan lepas dengan warna merah dan hijau.
Tapi kenapa dua warna itu menjadi sangat identik dengan suasa Natal?
Ternyata dua warna itu memiliki sejarah yang cukup panjang dalam penggunaannya.
Yuk! Simak penjelasan berikut ini, tentang alasan pemilihan warna merah dan hijau.
Tanaman Holly
Penggunaan dua warna itu sebagai dekorasi berawal dari berabad-abad lalu.
Saat itu warna merah dan hijau digunakan untuk memperingati hari libur.
Warna itu digunakan oleh bangsa Celtic kuno yang memuja tanaman holly.
Baca Juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Pemerintah Keluarkan Aturan Makan dan Perayaan Pergantian Tahun
Tanaman holly ini memiliki daun berwarna hijau tua dengan buah kecil berwarna merah cerah.
Bangsa Celtic kuno percaya bahwa tanaman holly merupakan tanaman suci penjaga Bumi.
Bagi mereka tanaman tersebut akan memberikan perlindungan dan nasib baik di tahun yang akan datang.
Keindahan tanaman ini akan tetap bertahan hidup walau saat musim dingin.
Jadi bangsa Celtic kuno mendekorasi rumah dengan tanaman holly saat merayakan titik balik matahari musim dingin atau (winter solstice).
Tradisi penggunaan warna merah dan hijau itu pun terus berlanjut hingga abad-14.
Iklan Minuman Bersoda
Hal unik yang membuat warna merah dan hijau terus menghiasi suasana Natal adalah iklan sebuah minuman bersoda.
Seorang seniman bernama Haddon Sundblom mengukuhkan penggunaan warna merah dan hijau melalui gambar Sinterklas yang dibuatnya untuk iklan sebuah minuman bersoda.
Pada saat itu gambar Sinterklas tidak pernah sama dan selalu berubah-ubah.
Ada orang yang menggambarkan sosok Sinterklas sebagai seorang pria kurus dengan jubah biru, hijau, atau merah.
Baca Juga: Rekomendasi Film Animasi untuk Temani Liburan Natal Tahun Ini
Namun Sundblom mengubah semua saat ia menggambar sosok Sinterklas dengan pria gemuk yang ramah dan berpakaian jubah merah.
Gambarnya itu pun memberikan pengaruh besar pada gambaran masyarakat tentang sosok Sinterklas yang identik dengan suasana Natal.
Hingga kini sosok Sinterklas dengan jubah merahnya dipercaya sebagai sosok 'asli' dari tokoh tersebut.
Karena itu, warna merah menjadi gambaran Sinterklas, sedangkan hijau dari pohon Natal yaitu pohon cemara.
Warna yang Cocok untuk Dekorasi Natal
Warna merah dan hijau seperti menjadi warna wajib saat Natal tiba.
Namun dua warna itu bisa dipadukan dengan beberapa warna lain, lo.
Beriku beberapa warna yang cocok dijadikan aksesporis saat Natal tiba.
1. Merah Tua
Bila teman-teman sering menghias pohon Natal atau rumah dengan warna merah terang, cobalah untuk memadukan dengan warna merah tua.
Dengan warna merah tua, pohon Natal akan terlihat lebih elegan, hangat, dan tidak meninggalkan kesan ceria.
2. Biru
Selain itu, warna biru juga bisa menjadi pilihan menarik dan terlihat segar.
Warna biru ini bisa teman-teman gabungkan dengan warna putih atau silver yang mirip warna salju.
Baca Juga: Tak Perlu Beli, Lengkapi Camilan Kue Natal dengan Resep Kue Sagu Cornflakes Ini di Rumah
3. Silver
Warna silver ini sangat cocok untuk dipadukan dengan pohon Natal.
Di beberapa negara dengan empat musim, Natal akan jatuh pada musim dingin.
Saat itu lah salju akan menutupi jalanan dan pohon-pohon.
Dengan menggunakan warna silver pada pohon Natal, teman-teman bisa membawa suasana musim dingin ke dalam rumah.
Nah, itu tadi alasan warna merah dan hijau menjadi identik dengan Natal.
Selain dua warna itu, teman-teman bisa menggabungkan dengan beragam warna lainnya, lo.
Toton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,nationalgeographic.grid.id |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR