Kita tahu bahwa Merkurius terletak di posisi paling dekat dengan matahari, sehingga planet ini disebut planet terpanas.
Namun, ternyata saat malam hari, di Merkurius air dapat membeku karena suhu dingin.
Dilansir dari Science Alert, suhu di Merkurius ketika malam hari dapat mencapai -180 derajat Celcius.
Selain itu, di Merkurius terdapat tempat-tempat yang selalu mengalami kegelapan abadi.
Kondisi ini terjadi karena daerah kutub Merkurius tidak pernah terkena sinar matahari.
Pesawat ruang angkasa NASA MESSENGER pernah mengunjungi planet Merkurius pada tahun 2011.
Di sana, ditemukan endapan air es yang tidak mengalami perubahan bentuk.
Baca Juga: Tidak Hanya di Bumi, Planet Venus juga Punya Gunung Berapi, Jumlahnya 1.600 Gunung!
Hal ini dapat terjadi karena endapan es tersebut terletak di kutub yang tidak pernah terjamah oleh sinar matahari.
Revolusinya 4 Kali Lebih Cepat dari Bumi
Setiap planet mengalami revolusi, atau peredaran planet yang mengelilingi matahari, sehingga terjadilah siang dan malam.
Menurut Ask an Astronomer, blog yang dijalankan oleh para astronom di Cornell University di Ithaca, New York, Amerika Serikat, revolusi bumi bergerak lebih cepat.
Cara Bersikap terhadap Barang yang Dipakai, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Science Alert,National Geographic Indonesia |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR