Hutan bakau tumbuh di area sekitar garis pantai yang dipengaruhi oleh pasang surutnya air laut.
Hutan bakau merupakan sebuah ekosistem yang bersifat khas karena adanya aktivitas pengaturan pasang surut air laut.
Pada ekosistem bakau ini hanya bakau sajalah yang mampu bertahan hidup, berdampingan dengan biota air dan darat lainnya.
Sebab, tumbuhan bakau sudah melakukan adaptasi agar bisa cocok di lingkungan pertemuan darat dan laut yang tinggi kadar garamnya.
Kondisi lingkungan di ekosistem hutan bakau adalah tanah berlumpur, berpasir, atau lumpur berpasir.
Ekosistem hutan bakau tersebut merupakan ekosistem yang hanya ditemukan di daerah tropis dan sub tropis, terdapat di daerah pantai yang berlumpur dan berair tenang.
Ekosistem hutan bakau juga disebut dengan ekosistem hutan payau karena terdapat di daerah payau atau estuarin, yaitu daerah perairan dengan kadar garamnya lebih tinggi daripada ekosistem air tawar.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 4, Apa yang Terjadi Jika Hutan Bakau Rusak?
Ekosistem hutan bakau ini disebut juga ekosistem hutan pasang surut karena terdapat di daerah yang dipengaruhi oleh pasang surut air laut.
Karena hutan bakau ada di antara ekosistem darat dan ekosistem laut, maka ekosistem hutan bakau digolongkan pada ekosistem peralihan
Fungsi Ekosistem Hutan Bakau
Ekosistem hutan bakau memiliki fungsi yang sangat besar bagi lingkungan hidup, di antaranya adalah sebagai tumbuhan yang mampu menahan arus air laut yang mengikis daratan pantai.
Source | : | lipi.go.id,kkp.go.id,Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR