Philtrum atau filtrum sama seperti hidung, mata, dan organ tubuh lain yang terbentuk di dalam rahim ibu selama masa perkembangan.
Filtrum merupakan tanda di mana lokasi bagian-bagian wajah yang berbeda bergabung menjadi satu.
Saat di kandungan ibu, bagian tubuh bayi akan berkembang perlahan selama sembilan bulan.
Begitu juga dengan wajah bayi. Mulanya, wajah bayi akan berbentuk cekungan, lalu akan berkembang menjadi hibung dan bibir.
Perkembangan hidung dan bibir ini akan memisahkan bagian cekungan yang terbentuk di awal.
Hidung dan bibir akan terpisah, namun bagian cekungan tadi masih menghubungkan keduanya.
Adanya cekungan inilah yang menyebabkan terjadinya lekukan, bahkan hingga bayi lahir sampai dewasa, lo.
Baca Juga: Ternyata Hidung Manusia Bisa Mencium Miliaran Aroma Berbeda! Ini Penjelasannya
Filtrum ini bisa menjadi tolak ukur bahwa wajah bayi sudah bisa berkembang sempurna.
Jika terjadi gangguan pemisahan hidung dan mulut, maka filtrum tidak akan terbentuk sempurna.
Gangguan pemisahan hidung dan mulut akan menyebabkan bayi terlahir sumbing.
Fungsi Filtrum
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Science ABC,Science Focus |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR