Bobo.id - Memiliki hewan peliharaan di rumah memang akan sangat menyenangkan.
Tapi saat hewan peliharaan mendapat serangan kutu, teman-teman pasti pernah merasa khawatir akan tertular.
Hewan peliharaan berbulu lebat seperti kucing dan anjing memang bisa dengan mudah mendapat serangan kutu.
Bahkan kutu yang menyerang hewan peliharaan akan menimbulkan rasa tidak nyaman.
Dalam kondisi parah, kutu bisa membuat kulit hewan peliharaan menjadi terluka.
Untuk membuat hewan peliharaan tidak terluka, tentu teman-teman harus rajin membersihkan bulu anjing atau kucing di rumah.
Namun teman-teman pasti masih merasa khawatir tertulat kutu-kutu tersebut.
Lalu Apakah Kutu Hewan Menular ke Manusia?
Kutu adalah salah satu jenis parasit yang selalu membutuhkan tempat hangat untuk hidup dan berkembang biak.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Film Tentang Hewan Peliharaan yang Cocok Dinikmati Kapan Saja Bersama Keluarga
Tempat yang paling sempurna untuk kutu adalah bulu hewan peliharaan, terutama jenis kucing dan anjing dengan ras bulu tebal.
Selain itu, ada juga kutu yang bisa tinggal di rambut manusia dan membuat tidak nyaman.
Tapi perlu teman-teman ketahui bahwa kutu pada hewan peliharaan dan manusia adalah dua jenis yang berbeda.
Walau sama-sama parasit, kutu pada hewan peliharaan tidak bisa menular pada manusia, lo.
Bahkan kutu pada hewan peliharaan tidak bisa hidup di rambut manusia.
Hal ini berkaitan dengan tingkat kehangatan yang didapatkan dari rambut manusia berbeda dengan bulu hewan.
Kutu yang menempel pada hewan peliharaan akan kesulitan bertahan di tubuh manusia yang hanya ada rambut lebat pada bagian kepala.
Walau tidak menular teman-teman tetap harus berhati-hati pada kutu dari hewan peliharaan, ya.
Kutu hewan peliharaan bisa saja menempel di tangan atau tubuh teman-teman saat berdekatan dengan hewan peliharaan.
Baca Juga: 4 Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan di Rumah Bersama Hewan Peliharaan, Tertarik Mencobanya?
Parasit tersebut memang tidak akan berkembang biak di tubuh manusia tapi tetap bisa menghisap darah dan menyebabkan gatal.
Karena itu, penting untuk teman-teman menjaga kebersihan hewan peliharaan di rumah, sehingga terhindar dari kutu.
Cara Penanganan Kutu pada Hewan Peliharaan
1. Berikan Obat Kutu
Hewan peliharaan yang memiliki terlalu banyak kutu di tubuh tentu akan merasa tidak nyaman.
Bila kutu belum terlalu banyak, teman-teman bisa mencoba menghilangkan dengan menggunakan obat kutu.
Namun obat kutu ini sebaiknya diberikan di bawah pengawasan dokter hewan, ya.
Jadi teman-teman bisa melakukan konsultasi pada dokter untuk mendapatkan resep obat kutu.
Pada umumnya obat kutu hanya diberikan satu bulan sekali atau sesuai anjuran dokter.
Baca Juga: Awas Bisa Sebabkan Infeksi, Ini 5 Langkah Mengatasi Kutu pada Kucing Peliharaan
2. Mandikan Hewan Peliharaan
Cara lain yang bisa teman-teman lakukan adalah membersihkan hewan peliharaan secara rutin.
Dengan memandikan hewan peliharaan, kutu akan pergi dan mati.
Selain itu, bulu bersih menjadi tempat yang tidak disukai oleh kutu.
3. Pest Control
Teman-teman juga harus melakukan pest control secara rutin.
Pest control adalah pembasmian hama termasuk kutu pada hewan peliharaan.
Teman-teman bisa menggunakan fogging disinfektan untuk membasmi kutu.
Disinfektan ini bisa ditemukan di banyak toko hewan peliharaan.
Baca Juga: Kutu hingga Tungau, Ini 5 Hama Serangga pada Tanaman dan Cara Mengatasinya
Fogging itu bisa digunakan untuk perlengkapan yang biasa digunakan hewan peliharaan di rumah.
Bila teman-teman tidak yakin untuk melakukannya sendiri, panggil jasa pembasmi kutu ahli untuk melakukannya.
4. Konsultasi Dokter Hewan
Bila teman-teman menemukan gejala gatal-gatal hingga kulit pada hewan peliharaan kemerahan, itu adalah tanda untuk membawanya ke dokter hewan.
Jika kondisi itu dibiarkan, kulit hewan peliharaan akan semakin terluka dan bisa menjadi infeksi.
Nah,itu tadi penjelasan tentang kutu pada hewan peliharaan yang tidak bisa menular pada manusia.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Halodoc.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR