Apalagi, banyak kendaraan yang digunakan setiap harinya dan melepaskan panas serta karbon dioksida.
Pelepasan energi panas ini pun semakin bertambah setiap harinya. Hal ini tentunya menimbulkan efek rumah kaca, yaitu sinar matahari tidak bisa dipantulkan kembali dan baru dilepaskan ketika malam hari.
Suhu udara perkotaan malam hari pun bertambah panas. Akibatnya, kita tidak bisa tidur dengan nyaman dan menyalakan AC setiap harinya.
Kebiasaan ini tidak bisa dihindari dan terus berulang. Sehingga, suhu perkotaan tetap panas baik siang maupun malam hari.
2. Menyalakan AC Terus-menerus akan Berdampak Buruk pada Kesehatan
Selain berdampak buruk terhadap lingkungan, AC juga membuat kondisi kesehatan makin memburuk, lo.
Hal ini karena cara kerja AC yang terus membolak balikkan udara yang ada di dalam ruangan.
Akibatnya, debu-debu halus bisa terhirup dan menumpuk di saluran pernapasan.
Bahkan, AC yang mengalirkan udara kering bisa menyebabkan kulit kita kering, bersisik, gatal, dan iritasi pada mata.
Kerugian lainnya adalah sirkulasi udara di ruangan akan memburuk dan membuat sakit kepala, iritasi tenggorokan, batuk kering, dan juga mual.
Oleh karena itu, meskipun menggunakan AC kita harus mematikannya sesekali dan membuka jendela ruangan agar sirkulasi udara membaik.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR