Karena tidak pantang menyerah dan selalu ingin belajar, pada usia 28 tahun Abraham Lincoln berhasil menjadi seorang ahli hukum.
Selama menjadi ahli hukum Abraham Lincoln banyak menangani kasus tentang transportasi.
Selain itu, jasa terbesar presiden Abraham Lincoln adalah membebaskan perbudakan yang ada di Amerika Serikat dan juga memperjuangkan demokrasi.
Baca Juga: Umum Dikonsumsi di Indonesia, Ternyata Kangkung Dilarang Dimakan di Amerika, Ini Alasannya
Pendapat Abraham Lincoln tentang demokrasi yang terkenal adalah dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat atau disebut juga pemerintahan rakyat.
Untuk itu, presiden ke-16 ini wajahnya diukir di gunung Rushmore sebagai pengingat akan jasa-jasanya.
Abraham Lincoln pun meninggal pada 16 April 1865 di Washington DC dan dimakamkan di Springfield, Amerika Serikat.
Nah, itulah keempat presiden Amerika Serikat yang wajahnya diukir di gunung Rushmore.
Pemilihan itu, berdasarkan jasa-jasa mereka terhadap negaranya dan untuk mengingat sejarah Amerika Serikat.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | doi.gov |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR