Bobo.id - Pada pembelajaran di Buku Tematik Kelas 5 SD Tema 5, teman-teman banyak belajar mengenai ekosistem dan cara menjaganya.
Salah satu ekosistem yang dekat dengan lingkungan tempat tinggal kita sehari-hari adalah ekosistem sungai.
Di halaman 154 dan halaman 158 di Buku Tematik teman-teman telah belajar untuk menjaga kebersihan sungai déngan mengambil contoh sungai Ciliwung.
Sungai sebagai salah satu sumber air memang harus dijaga kebersihan dan kelestariannya.
Sebab, sumber air ini sangat memengaruhi kesehatan dan kesejahteraan manusia yang tinggal di sekitar sumber air.
Teman-teman bisa baca dulu teks 'Selamat Datang, Air Bersih' di halaman 158 untuk mengetahui betapa pentingnya penyediaan air bersih.
Lantas, bagaimana cara membersihkan air supaya layak digunakan dan diminum manusia, ya?
Yuk, pelajari cara penjernihan air berikut ini.
Contoh-contoh Cara Penjernihan Air
1. Direbus
Air mentah harus direbus dulu supaya kuman yang ada di dalamnya mati dan air aman dikonsumsi.
2. Disaring atau Filter
Air yang tidak jernih harus disaring dulu agar bisa digunakan. Penyaringan air sederhana bisa dilakukan dengan bahan berikut ini:
- Pasir halus;
- Kerikil;
- Batu alam;
- Arang dari batok kelapa;
- Sabut kelapa.
Bahan-bahan itu tumpuk secara berurutan dalam botol plastik terbalik atau pipa. Air yang tidak jernih dialirkan dari atas melewati filter pasir halus hingga sabut kelapa.
Materi larut dalam air akan tersaring dan air akan jauh lebih jernih.
3. Disuling
Penyulingan air atau distilasi adalah proses penjernihan air dengan memanaskan air terlebih dulu di tangki khusus.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 Tema 5, Pikiran Utama dalam Teks 'Usaha Manusia dalam Pemeliharaan Ekosistem'
Uap air akan terbentuk dari proses pemanasan, lalu uap akan dikumpulkan oleh alat bernama kondensor yang akan mengalirkan hasil air yang jernih dan siap diminum.
4. Menggunakan Tawas
Salah satu bahan yang umum digunakan dalam proses penjernihan air secara kimiawi adalah tawas.
Biasanya tawas digunakan untuk menjernihkan air sungai untuk keperluan sehari-hari agar warnanya tidak terlalu keruh.
Tawas yang dibutuhkan untuk menjernihkan 1.000 liter air adalah sekitar 3-5 sendok makan untuk air yang tidak terlalu keruh dan 5-8 sendok makan untuk air yang sangat keruh.
Caranya, campurkan tawas pada tempat penampungan air dan aduk hingga rata, lalu diamkan hingga keesokan harinya atau hingga air terlihat jernih.
5. Menggunakan Klorin
Selain tawas, klorin juga digunakan dalam proses penjernihan air secara kimiawi yang disebut dengan klorinisasi.
Klorin adalah pembasmi kuman yang ampuh dan bisa mengurangi organisme penyebab penyakit dalam air minum.
Baca Juga: Membuat Buklet Kegiatan Manusia yang Memengaruhi Ekosistem, Materi Kelas 5 SD Tema 5
Klorin membantu menghilangkan zat besi dan mangan terlarut dari air mentah. Caranya, larutkan tablet klorin di dalam penampungan air.
Klorin bisa menjerinihkan air dan mematikan kuman, tapi klorin dalam menimbulkan bahaya kesehatan pada orang yang memiliki penyakit tertentu.
6. Penjernihan Air dengan Teknologi UV
Seiring berjalannya waktu, teknologi penjernihan air pun semakin baik dan berkembang.
Sekarang sudah ada teknologi penjernihan air menggunakan filter berteknologi sinar ultraviolet (UV).
Penjernihan air yang menggunakan filter UV disebut sangat aman, sebab tidak menggunakan bahan kimia sama sekali dan dijamin kuman di dalam air akan mati.
Pertama, air akan dialirkan di dalam pipa dan penampungan khusus. Di dalam pipa, akan ada lampu khusus sinar UV yang dipancarkan ke arah air.
Gelombang UV yang dipancarkan dapat membunuh 99 persen kuman yang terkandung di dalam air, sebab sinar UV dapat menganggu proses pembelahan diri kuman dan menyebabkan kuman mati.
Organisme berbahaya lainnya seperti spora, virus, dan bakteri pun bisa mati dengan paparan gelombang UV.
Baca Juga: Penyebab Perubahan Jaring-Jaring Makanan pada Ekosistem, Materi Kelas 5 SD Tema 5
Namun karena cukup mahal, teknologi penjernihan UV ini masih belum populer di Indonesia.
Teman-teman itulah contoh-contoh cara penjernihan air dengan berbagai cara.
Salah satu kegiatan manusia yang bisa mengotori sumber air adalah dengan membuang sampah dan limbah sembarangan serta penggunaan pestisida secara berlebihan.
Karena air sangat penting bagi kehidupan, yuk, kita sama-sama menjaga sumber air agar tak tercemar!
Kuis! |
Apa dua contoh kegiatan penjernihan air yang bisa dilakukan dalam skala kecil atau rumah tangga? |
Petunjuk: Cek halaman 2! |
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Science Direct,Bobo,Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR