Dilansir dari laman resmi nasa.gov, Artemis I adalah serangkaian misi yang memungkinkan penjelajahan manusia ke Bulan dan Mars.
Dalam misi ini, NASA akan menggunakan roket paling kuat di dunia dan akan terbang lebih jauh daripada pesawat ruang angkasa sebelumnya.
Misi Artemis I diperkirakan akan dilakukan selama empat hingga enam minggu di ruang angkasa.
Roket SLS sendiri dirancang untuk misi di luar orbit rendah Bumi yang membawa awak atau kargo ke Bulan dan seterusnya.
Dua jam setelah peluncuran, diketahui pesawat Orion akan memisahkan diri untuk menyebarkan sejumlah satelit kecil, yang dikenal sebagai CubeSats.
CubeSats dilepaskan untuk melakukan beberapa eksperimen dan demonstrasi teknologi.
Pesawat Orion akan terbang sekitar 100 km di atas permukaan Bulan, dan menggunakan gaya gravitasi untuk mengorbit sekitar 70.000 km dari Bulan.
Saat kembali ke Bumi, pesawat Orion akan menggunakan kecepatan sebesar 11 kilometer per detik, dan menghasilkan suhu sekitar 5.000 derajat Fahrenheit.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Bobo Funfair Digelar di Semarang, Bisa Ketemu Bobo Sekaligus Wisata Kuliner Nusantara
Source | : | NASA,Livescience |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR