Bobo.id - Kucing sphynx terkenal karena bulunya yang sangat tipis.
Sehingga, kucing Sphynx terlihat nyaris tidak memiliki bulu.
Kucing Sphynx ini memiliki panampakan yang sangat berbeda dengan ras kucing kebanyakan.
Kulitnya yang terlihat tanpa adanya bulu ini justru disebut sebagai ciri khas dan keunikan kucing Sphynx.
Mengapa Kucing Sphynx Tidak Berbulu?
Banyak yang percaya bahwa kucing Sphynx ini berasal dari Mesir karena namanya yang mirip patung Sphinx di Giza, Mesir.
Padahal, kucing Sphyx yang tidak memiliki bulu ini adalah akibat dari mutasi pada gen yang bertanggung jawab untuk memproduksi rambut/bulu kucing.
Adanya mutasi ini menyebabkan protein keratin rambut kucing Sphnix keluar dari folikelnya (kantung rambut).
Alhasil, bulu kucing bisa terbentuk, tetapi memiliki struktur yang lebih lemah dan menjadi mudah rusak dan rontok.
Baca Juga: 5 Ras Kucing yang Memiliki Mata Besar, Pelihara Salah Satunya di Rumah?
Awalnya Tidak Bernama Sphynx
Kucing Sphynx awalnya disebut Canadian Hairless, karena pertama kucing ini tercatat berasal dari Toronto pada tahun 1966.
Source | : | Science Focus |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR