Jadi negara yang menganut asas ini akan memberikan kewarganegaraan pada anak dengan orang tua warga negara Indonesia walau lahir bukan di Indonesia.
Asas ini dibuat memang didasarkan atas pertalian darah atau keturunan negara orang tuanya.
Biasanya asas ini diterapkan oleh negara-negara dengan sejarah panjang, seperti Turki, Indonesia, India, Korea Selatan, Malaysia, Yunani, Belanda, dan lain sebagainya.
4. Apakah yang dimaksud dengan asas kewarganegaraan tunggal dan ganda terbatas?
Pembahasan
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi tentang Berbagai Jenis Simbiosis pada Makhluk Hidup
Asas kewarganegaraan tunggal merupakan asas yang menentukan suatu kewarganegaraan bagi setiap orang.
Sedangkan asas kewarganegaraan ganda terbatas adalah asas yang menentukan kewarganegaraan ganda bagi anak-anak.
Namun asas tersebut masih harus sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam undang-undang.
5. Apakah yang dimaksud dengan status bipatride dan apatride?
Pembahasan
Dengan penerapan asas kewarganegaraan yang berbeda-beda di setiap negara membuat munculnya status bipatride dan apatride.
Source | : | Kompas.com,Kontan.co.id |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR