Jenis fosil homo yang ditemukan di Indonesia adalah Homo soloensis dan Homo wajakensis.
a. Homo soloensis
Fosil ini ditemukan oleh tiga peneliti, yaitu ter Haar, Oppenoorth, dan von Koenigswald di sekitar tahun 1931 - 1933.
Mereka menemukan 11 seri fosil yang terdiri dari, tengkorak, tulang rahang, tulang paha, dan tulang kering.
Homo soloensis diperkirakan sudah hidup sejak 900.000 hingga 300.000 tahun yang lalu.
Baca Juga: Bagaimana Cara Menentukan Usia Benda Prasejarah dengan Tepat?
b. Homo wajakensis
Pada tahun 1989 B. D. van Rietschoten menemukan lagi fosil di daerah Wajak, Tulungagung, Jawa Timur.
Kemudian di tempat yang sama, Dr. Eugene Dubois juga menemukan fosil di tahun 1920.
Fosil temuan B. D. van Rietschoten diberi nama Homo wajakensis, sedangkan temuan Dr. Eugene Dubois diberi nama Homo Wajakensis II.
Kedua fosil temuan ini diperkirakan sudah ada sejak 40.000 hingga 25.000 tahun yang lalu.
Dari seluruh jenis manusia praaksara di Indonesia, Homo wajakensis adalah temuan terakhir dan dianggap sudah memiliki tingkat kecerdasan dan peradaban paling tinggi di antara yang lainnya.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR