Penggunaan antibiotik ini harus di bawah pengawasan dokter, karena dapat menyebabkan sejumlah efek samping seperti, gangguan pendengaran dan kerusakan ginjal.
Contoh obat aminoglikosida, ada amikacin dan gentamicin.
4. Tetracycline
Antibiotik jenis ini biasanya digunakan untuk berbagai macam infeksi bakteri, seperti infeksi kulit, infeksi saluran kemih, saluran pencernaan, dan lain-lain.
Cara kerjanya dengan menghambat pertumbuhan dan perkembangbiakan bakteri di dalam tubuh.
Contoh obat tetracycline adalah tetrasiklin dan doksisiklin.
5. Makrolida
Antibiotik jenis ini biasanya digunakan untuk mengobati infeksi bakteri yang umum terjadi, seperti pneumonia, radang panggul, dan infeksi telinga.
Selain itu, obat ini juga diberikan oleh dokter kalau pasiennya alergi pada antibiotik jenis penisilin atau sudah kebal terhadap penisilin.
Contoh obat antibiotik makrolida adalah eritromisin dan klaritromisin.
Nah, itulah jenis-jenis antibotik yang sering digunakan untuk menyembuhkan penyakit tertentu.
Penggunaan antibotik harus diresepkan oleh dokter agar penyembuhannya tepat dan tidak terjadi efek samping.
(Penulis: Mahardini Nur Afifah)
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR