Bobo.id - Apa teman-teman tahu pengertian tari primitif? Tari primitif adalah tari yang berkembang pasa masa masyarakat primitif yang belum memiliki peradaban.
Masa primitif adalah zaman prasejarah yaitu masa sebelum munculnya kerajaan sehingga belum mempunyai pemimpin secara formal.
Masa primitif ini berkisar antara tahun 20.000 sebelum Masehi hingga 400 Masehi.
Masa ini dibagi dalam zaman Batu dan zaman Logam (perunggu dan besi).
Tarian pada zaman Batu hanya diiringi dengan sorak sorai serta tepuk tangan, sedangkan pada zaman Logam ditemukan nekara (alat musik primitif) dan ditemukan gambar penari dengan menggunakan hiasan bulu-bulu burung dan daun-daunan di kepalanya.
Gerakan tari primitif sangat sederhana. Tari primitif ini menirukan gerakan hewan dan gerakan alam dengan gerakan-gerakan tangan, gerakan kaki, san gerakan kepala sambil bergerak melingkar mengelilingi api unggun.
Ciri-Ciri Tari Primitif
Tari primitif memiliki ciri-ciri berikut ini:
1. Gerak perulangan dan iringan sangat sederhana, yakni berupa hentakan kaki, tepukan tangan, suara, dan gerakan sederhana.
Baca Juga: Pengertian Pola Lantai: Jenis, Fungsi, dan Contoh Pola Lantai Tari Tradisional Indonesia
2. Gerakan dilakukan untuk tujuan tertentu misalnya menirukan gerak binatang karena berburu dan tujuan ritual tertentu.
3. Instrumen tari sangat sederhana, berupa alat pukul.
4. Tari bersifat sakral (disucikan) karena untuk upacara keagamaan.
5. Pola lantai pada tarian primitif umumnya berbentuk lingkaran karena menggambar kekuatan.
Keistimewaan Tari Primitif
Tari primitif memiliki beberapa keistimewaan, yakni:
1. Sebagai warisan budaya leluhur.
2. Merupakan identitas dari suatu kelompok masyarakat yang diwariskan turun temurun.
3. Memiliki nilai sejarah dalam keanekaragaman budaya.
Baca Juga: Unsur-Unsur Pendukung Tari Tradisional, Mulai dari Pola Lantai hingga Iringan
4. Bisa digunakan dalam berbagai ritual yang berkaitan dengan agama dan adat istiadat terkait.
5. Menjadi daya tarik wisata.
6. Menjadi sarana bagi masyarakat untuk berekspresi.
Contoh-contoh Tari Primitif Indonesia dan Asalnya
1. Tari Tor-Tor dari Sumatra Utara
2. Tari Hudoq dari Kalimantan
3. Tari Tarawangsa dari Jawa Barat
4. Tari Ular dari Jawa Barat
5. Tari Turuk Langgai dari Pulau Mentawai
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Tari Daerah dari Indonesia
6. Tari Perang Sanudhe dari Papua
7. Tari Tellu 'Otul dari Papua
8. Tari Tobe dari Papua
9. Tari Kuna dan Tari Rontek Singo Wulung dari Jawa Timur
Teman-teman, itulah pengertian tari primitif, ciri-ciri, dan beberapa contoh tari primitif Indonesia.
Tari primitif ini berbeda dengan tari tradisional. Tari tradisional adalah tarian yang lebih modern daripada tari primitif.
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR