Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu mendengar atau membaca dongeng berjudul Kotak Pandora?
Dongeng ini berasal dari mitologi Yunani Kuno, yang menggambarkan sebuah kotak pengetahuan yang baik dan yang buruk.
Diceritakan, Pandora merupakan seorang perempuan yang tidak sengaja membuka sebuah kotak. Kotak yang dibukanya ini membuat Pandora dapat melihat semua keburukan manusia.
Pandora diceritakan adalah seorang perempuan yang terbuat dari tanah liat yang dibuat oleh Hefestus, dewa pandai besi yang merupakan anak Zeus.
Zeus kemudian mengirim Pandora ke Bumi sebagai hadiah bagi umat manusia yang ada di Bumi.
Dewa dan dewi lain yang mengetahui bahwa Pandora akan dikirim ke Bumi kemudian memberikan berbagai hadiah untuk Pandora.
Dalam kisah tersebut, Zeus ingin menghukum Prometheus, dewa yang pintar tapi licik yang mencuri api Zeus.
Untuk bisa menghukum Prometheus, Zeus memanfaatkan adik Prometheus yaitu Epimetheus. Ternyata benar, Pandora berhasil membuat Epimetheus lupa terhadap peringatan kakaknya tentang rencana Zeus mengambil kembali api yang dicuri.
Tak berapa lama, Pandora dan Epimetheus menikah dan hidup di dalam sebuah rumah.
Baca Juga: 4 Fakta Bunga Mawar, Bunga Tertua yang Sering Muncul di Cerita Dongeng #MendongenguntukCerdas
Pandora melihat guci tersebut di rumah Epimetheus, dan penasaran dengan isi guci yang disegel oleh Prometheus.
Akhirnya, saat Epimetheus sedang tidak ada di rumah, Pandora membuka guci tersebut hingga seluruh isinya keluar.
Ternyata guci tersebut berisi berbagai hal buruk yang ada di Bumi!
Hal buruk yang dimaksud antara lain penyakit, kejahatan, kebencian, kelaparan, sampai pembalasan dendam.
Mulai saat itu, banyak orang percaya bahwa segala sesuatu yang jahat dan buruk datangnya dari Kotak Pandora tersebut.
Namun, ternyata kotak Pandora ini tidak hanya terkenal dalam cerita dongeng, melainkan juga dalam dunia astronomi.
Pandora dalam Astronomi
Berbeda dengan kisah dari dongeng, Pandora dalam dunia Astronomi adalah nama untuk sebuah satelit keempat dari Saturnus.
Pandora ditemukan bulan Oktober 1980 oleh tim peneliti Voyager, dan satelit dalam Saturnus ini diketahui memiliki ukuran 84 kilometer.
Dalam sistem Saturnus, Pandora bersama dengan Promotheus, satelit lainnya di Saturnus menjadi satelit penggembala bagi partikel di cincin F Saturnus.
Pandora juga mengalami banyak pembentukan kawah, dua kawah terbesarnya diketahui memiliki diameter 30 kilometer.
Dari penjelasan di atas, apa saja yang sudah kamu temukan?
Ternyata Pandora dalam dongeng mitologi juga bisa dimanfaatkan oleh manusia sebagai nama-nama satelit.
Namun, dalam astronomi, satelit Pandora tidak berarti berisi hal-hal yang buruk, ya, teman-teman.
Pandora dijadikan sebuah nama satelit pasti ada tujuan yang dimaksud oleh pemberi nama.
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan Pandora dalam dunia Astronomi? |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Manchester City vs Chelsea, Duel Gengsi Manchester Biru dan London Biru Demi Top 4
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR