Pertama, siput akan mengeluarkan cairan kalsium karbonat yang dihasilkan di tubuh siput.
Saat dikeluarkan, cairan kalsium karbonat akan mengeras dan terbentuk sesuai dengan tubuh siput.
Semasa pertumbuhannya, siput terus mengeluarkan cairan kalsium karbonat.
Saat siput terus tumbuh, cangkangnya juga akan membesar dan mulai berputar, menciptakan kubah sebagai tempat untuk mereka berlindung.
Karena terus tumbuh, maka cangkang siput akan berbentuk seperti spiral, yakni bentuk melingkar-lingkar.
Mineral Cangkang Siput
Cangkang siput dapat memiliki kandungan mineral antara 95 dan 99 persen. Sisanya 1 sampai 5 persen adalah bahan alami dari makanan mereka.
Baca Juga: Baru Tahu, Ternyata Siput Bisa Tidur Hingga 3 Tahun! Ini 6 Fakta Unik Hewan Lainnya di Bumi
Dari 95 hingga 99 tersebut, kalsium karbonat adalah mineral utama.
Uniknya, cangkang hewan mollusca selain siput ini juga dipengaruhi oleh makanan dan kondisi habitat asli mereka, lo.
Nah, itulah penjelasan bagaimana siput bisa membangun cangkang mereka teman-teman.
Source | : | scienceabc.com |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR