Bobo.id - Garam, menjadi salah satu bahan yang diperlukan dalam berbagai keperluan.
Salah satu manfaat utama garam adalah memberikan cita rasa dan penyedap bagi banyak jenis makanan.
Garam juga digunakan untuk mengawetkan makanan agar tidak cepat busuk atau mengeluarkan bau.
Kita juga memakai garam sebagai pembersih alami untuk barang-barang tertentu. Misalnya, garam digunakan sebagai pembersih supaya barang-barang terlihat lebih mengkilap.
Adapun permukaan benda yang dapat dikilapkan dengan garam yaitu tembaga, perak, kuningan, dan jenis logam besi yang lain.
Namun, pernahkah kamu menggunakan garam sebagai pupuk tanaman? Berikut ini manfaat garam bagi tanaman.
Manfaat Garam untuk Tanaman
1. Garam bisa memicu peningkatan pertumbuhan pada tanaman.
2. Tanaman yang dipupuk dengan garam bisa lebih besar, lebat, dan berlimpah baik bunga ataupun buahnya.
Baca Juga: Bagimana Cara Membuat Tanaman Tidak Layu Selama Ditinggal Mudik Lebaran?
3. Tanaman bisa memiliki ketahanan yang lebih besar terhadap hama dan penyakit.
4. Hasil panen yang ditanam dengan pupuk garam, biasanya terasa lebih enak.
5. Buah, sayur, atau hasil panen lainnya jadi lebih awet dan tidak mudah busuk.
6. Tingkat vitamin buah, sayur, atau hasil panen lainnya lebih tinggi.
Cara Membuat Pupuk dari Garam
1. Larutkan garam dalam sedikit air dan saring endapannya. Kemudian masukkan satu sendok teh garam laut ke dalam 3 - 4 loter air.
2. Masukan larutan garam ke dalam penyemprot taman. Tambahkan pupuk atau fungisida sesuai dengan takarannya.
3. Semprotkan tanaman hingga basah. Ulangi aplikasi setiap satu hingga dua minggu selama musim tanam.
Perlu diingat, waktu terbaik untuk menyemprot tanaman dengan pupuk garam adalah sebelum jam 8 pagi atau setelah jam 6 sore.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Struktur dan Jenis Tulang pada Daun
Jam 9 pagi atau setelah jam 6 sore, adalah saat ketika stomata tanaman sedang terbuka dan membuat penyerapan nutrisi lebih maksimal.
Pupuk Harus Diuji Terlebih Dahulu
Jangan sembarangan memberikan pupuk ke tanaman, karena pupuk perlu pengujian terlebih dahulu.
Kamu harus menguji kandungan pH atau keasaman pada tanah, supaya bisa memilih pupuk yang tepat.
Tanah dengan pH netral, yaitu tingkat keasamannya berada di antara 6,5 sampai 7,8, adalah ukuran pH yang tepat untuk bercocok tanam.
Pupuk yang tepat dapat membuat tanaman bisa tumbuh dengan subur.
Namun, jika kandungan unsur-unsur pada pupuk ini tidak dibutuhkan oleh tanaman, maka akan terjadi beberapa masalah.
Kelebihan bahan kimia dalam pupuk akan menyebabkan tanah kehilangan kesuburannya, sehingga memengaruhi pertumbuhan tanaman.
Kuis! |
Sebutkan salah satu fungsi garam bagi tanaman! |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR