Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu melihat pagar besi di sekolah berubah berwarna cokelat kemerahan dan mulai keropos?
Apa yang terjadi pada pagar besi tersebut dinamakan karat.
Menurut KBBI, karat adalah lapisan merah (kekuning-kuningan) yang melekat pada besi dan sebagainya sebagai akibat proses kimia.
Karat bisa terjadi pada peralatan logam seperti peralatan masak, peralatan mesin, hingga kendaraan.
Nah, kali ini kita akan mencari tahu bagaimana proses terjadinya karat dari penjelasan berikut ini.
Proses Terjadinya Karat
Besi yang ada di luar ruangan dan selalu terpapar oksigen maupun air akan lebih mudah berkarat dibandingkan dengan besi yang ada di dalam rumah.
Karat punya nama ilmiah, yaitu oksida besi, yang hanya terjadi pada dua jenis logam, yaitu besi dan baja.
Karat merupakan proses perubahan kimia yang terjadi secara alami dan menyebabkan korosi atau perusakan pada permukaan logam.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Penyebab dan Dampak Pencemaran Tanah
Ada dua hal yang bisa menyebabkan logam menjadi berkarat, yaitu udara dan air.
Inilah sebabnya, besi yang ada di luar ruangan dan sering terpapar udara dan air akan lebih mudah berkarat dibandingkan dengan besi yang tidak terkena air dan udara.
Akibat dari paparan ini, besi akan berubah warna menjadi kemerahan atau kecokelatan, yang kita sebut berkarat.
Namun ada juga karat yang membuat besi berubah warna jadi kehijauan, yang biasanya terjadi pada besi yang terpapar klorida, yang biasa terlihat pada kapal karam di dasar laut.
Karat yang dialami oleh logam, seperti besi dan baja terjadi karena adanya reaksi kimia yang disebut proses elektrokimia atau korosi, yang menyebabkan kerusakan di permukaan besi.
Saat air mengenai besi, maka air akan tercampur dengan karbon di udara yang kemudian membentuk asam karbonat.
Asam karbonat yang terbentuk ini akan membuat zat besi pada logam menjadi larut.
Sedangkan sebagian air akan mulai terurai jadi dua komponen yang berbeda, yaitu hidrogen dan oksigen.
Nah, hidrogen dan oksigen yang tercampur dengan atom pada besi inilah yang kemudian menyebabkan karat muncul di permukaan besi.
Akibat dari proses ini, maka terbentuklah senyawa kimia baru yang membentuk oksida besi atau karat.
Bahan Alami Pembersih Karat
Jika benda-benda yang masih bisa kamu gunakan mengalami karat, maka kamu bisa membersihkannya dengan beberapa bahan khusus.
Bahan-bahan ini mudah ditemukan dan tidak mahal, sehingga kamu tidak perlu kesulitan mencarinya.
Baking soda atau soda kue merupakan salah satu bahan ajaib yang dapat membantu bersihkan beberapa masalah pada peralatan memasak.
Soda kue bisa digunakan untuk membersihkan karat pada peralatan berbahan logam.
Caranya mudah dan praktis. Kamu bisa campurkan air dan soda kue sampai teksturnya kental seperti pasta.
Oleskan pada bagian yang berkarat pada logam, lalu tunggu kurang lebih satu jam. Biarkan soda kue bereaksi dengan cairan karat. Setelah itu, bilas dengan air.
Selain baking soda, cuka putih sudah populer dikenal sebagai bahan alami pembersih alat-alat dapur.
Noda karat pada peralatan memasak pun juga bisa dibersihkan dengan bahan yang satu ini. Cara membersihkan karat menggunakan cuka putih adalah dengan direndam.
Siapkan tempat seperti baskom dan tuangkan cuka putih, kira-kira cukup untuk merendam bagian berkarat.
Diamkan semalaman, dan bilas dengan bantuan sikat kawat atau sabut baja supaya karat membandel bisa hilang.
Kuis! |
Mengapa ada karat yang membuat besi berubah warna jadi kehijauan? |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR