Bobo.id - Saat memiliki anjing sebagai hewan peliharaan, teman-teman perlu meluangkan waktu untuk mengajaknya berjalan-jalan.
Tapi ingat, selalu berhati-hati saat berjalan-jalan di taman atau sekitar rumah, karena bisa saja ada bahaya yang bisa mengganggu anjing peliharaan.
Meski ada beberapa hal yang bisa jadi berbahaya untuk anjing, mengajak jalan-jalan hewan peliharaan satu ini adalah hal yang penting.
Beberapa jenis anjing yang aktif akan membutuhkan banyak waktu untuk bergerak bebas yang berpengaruh pada kesehatan.
Dengan berjalan-jalan, sistem pencernaan anjing menjadi lebih lancar. Selain itu, kegiatan di luar ruangan itu juga bisa meningkatkan kesehatan mental si hewan berbulu.
Karena berjalan-jalan adalah salah satu olahraga ringan, maka cara ini bisa membantu mencegah anjing menjadi obesitas yang merupakan penyebab berbagai penyakit muncul.
Berjalan-jelan dengan anjing juga bisa jadi salah satu cara mengakrabkan diri dengan hewan peliharaan teman-teman.
Agar kegiatan berjalan-jalan menghasilkan semua manfaat tersebut, baiknya teman-teman waspada dengan beberapa bahaya berikut.
1. Rumput yang Menggunakan Pestisida
Baca Juga: Bikin Gemas, Anak Bebek Ini Bertingkah Seolah Dirinya Anjing, Ini Kisahnya
Saat mengajak anjing berjalan-jalan ke taman, baiknya waspadai rumput yang mungkin saja menggunakan pestisida untuk mengusir serangga.
Hal ini bisa berbahaya bagi anjing, apalagi anjing suka berguling-guling di rumput.
Pestisida pada rumput bisa menyebabkan ruam atau gatal-gatal pada tubuh anjing hingga muntah.
Untuk mengatasinya, mencuci dengan sabun cuci piring adalah ide tepat. Namun, bila iritasi masih berlanjut, hubungi dokter hewan untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
Selain itu, berhati-hati agar anjing peliharaan tidak menelan rodentisida, yang merupakan blok racun yang sering ditemukan di dekat semak-semak dan dimaksudkan untuk membunuh tikus.
Rodentisida bisa menyebabkan pendarahan internal, kelesuan, batuk, dan lemas pada anjing sehingga harus segera mendapat penanganan.
2. Air
Ketika mengajak anjing peliharaan berjalan-jalan, terkadang anjing berhenti untuk minum air yang tergenang di jalan, selokan, dan kolam yang bisa berbahaya.
Sebab, beberapa air memiliki ganggang biru-hijau yang sangat beracun bagi anjing dan menyebabkan gejala neurologis, air liur berlebihan, serta masalah pencernaan yang memerlukan perhatian segera.
Baca Juga: Berapa Kali Kita Harus Beri Makan Anjing Peliharaan dalam Sehari? Ini Kata Penelitian
Untuk itu, awasi anjing peliharaan agar tidak minum atau berendam di air yang ditemukan saat berjalan.
Jadi bawalah air minum sendiri untuk anjing peliharaan saat hewan milik teman-teman kehausan.
3. Permen Karet
Banyak permen dibuat dengan xylitol, pengganti gula yang tidak cocok dengan sistem pencernaan anjing.
Jika permen karet dengan kandungan tersebut termakan anjing, bisa jadi hewan peliharaan teman-teman akan mengalami pusing dan lemas.
Bila termakan dalam jumlah banyak, anjing bisa mengalami gagal hati dan membutuhkan penanganan serius.
4. Roti
Sampah roti sering kali mengotori dan ditemukan di jalan. Ini bisa berpotensi berbahaya bagi anjing peliharaan bila tak sengaja memakannya.
Untuk itu, awasi anjing agar tidak memakan roti bekas apa pun yang ditemukannya di jalan.
Baca Juga: Waspada! Ini 6 Tanaman Hias yang Terlihat Cantik tapi Berbahaya bagi Anjing Peliharaan
Banyak pemilik hewan peliharaan mengetahui hal ini, tetapi tidak memperhatikan roti kismis liar yang mungkin berada dalam jangkauan anjing.
Bahkan mengonsumsinya dalam jumlah kecil dapat menyebabkan anjing muntah, lesu, dan gagal ginjal.
5. Sinar Matahari
Sama dengan manusia, anjing juga perlu menggunakan tabir surya atau sunscreen saat berada di luar ruangan, terlebih saat cuaca panas.
Seperti diketahui, paparan sinar matahari dalam waktu lama bisa membakar kulit dan mengiritasinya.
Anjing dengan bulu berwarna lebih terang, sering kali mengalami kemerahan pada area bulunya yang lebih tipis seperti di sekitar hidung.
Aplikasikan sunscreen pada anjing peliharaan sebelum mengajak berjalan-jalan ke luar ruangan.
Selain itu, pastikan memeriksa kutu pada tubuh anjing setelah berada di luar ruangan dengan menggerakkan tangan di sepanjang tubuh mereka untuk merasakan benjolan.
Nah, itu tadi pentingnya mengajak anjing peliharaan berjalan-jalan dengan hati-hati.
(Penulis: Esra Dopita Maret/Amirul Nisa)
Kuis! |
Kenapa anjing peliharaan perlu diajak berjalan-jalan? |
Petunjuk: Cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Kontan.co.id |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR