Bobo.id - Saat cuaca panas, kipas angin memang bisa menolong dengan membuat udara menjadi lebih sejuk.
Tapi bagaimana jika kipas angin dinyalakan semalaman saat tidur?
Hembusan angin memang bisa membuat mata mudah terpejam dan tidur.
Karena itu, banyak orang suka menggunakan kipas angin untuk menemani tidur semalaman di malam hari.
Namun, bagaimana efek yang didapatkan jika hal tersebut terlalu sering dilakukan?
Aman atau Tidak Menggunakan Kipas Angin saat Tidur
Meski kipas angin membuat udara di kamar menjadi sejuk, tapi ternyata hal itu bisa berbahaya untuk beberapa orang dengan kondisi tertentu.
1. Memunculkan Reaksi Alergi
Penggunaan kipas angin akan berdampak negatif bagi orang-orang dengan masalah kesehatan seperti alergi dan asma.
Baca Juga: Tak Perlu Lagi Bongkar-pasang, Ini Cara Bersihkan Debu Kipas Angin tanpa Membukanya
Kipas angin bisa dengan mudah mengedarkan partikel-partikel debu dan potensi alergen lainnya.
Bahkan, diketahui bahwa tungau debu adalah pemicu alergi yang paling umum terjadi akibat menggunakan kipas angin.
Partikel penyebab alergi itu bisa tersebar dan menempel di dinding atau berbagai perabotan di dalam kamar.
Terlebih jika kipas angin sudah dalam keadaan kotor sehingga membuat debu lebih mudah berterbangan.
2. Kekurangan Oksigen
Selain alergi, tidur dengan kipas angin juga bisa menyebabkan masalah pada paru-paru.
Angin dari kipas angin memang akan menghalau panas, namun kipas angin akan berdampak pada jumlah asupan oksigen dalam tubuh.
Terlebih udara dingin dari kipas angin akan mengenai hidung dan mulut, sehingga akan mempersulit untuk bernapas.
Karena itu, menggunakan kipas angin akan lebih berbahaya untuk orang dengan masalah asma.
Baca Juga: Cuaca Panas Selama Beberapa Hari, Lebih Baik Gunakan AC atau Kipas Angin?
3. Membuat Tenggorokan dan Hidung Kering
Kipas angin yang terus dinyalakan semalaman juga akan membuat udara jadi lebih kering.
Hal itu berdampak pada tenggorokan dan hidung yang akan ikut kering.
Dengan begitu, tubuh akan merespon dengan memicu munculnya produksi mukus atau lendir berlebih.
Bahkan hal itu akan membuat masalah sinusitis muncul hingga nyeri kepala dan hidung mampet.
4. Mata dan Kulit Kering
Selain hidung dan tenggorokan, mata dan kulit juga bisa ikut kering karena udara dari kipas angin.
Mata yang kering akan membuat iritasi lebih cepat terjadi dan membuat tidak nyaman saat melihat.
Bahkan bagian kulit juga akan lebih cepat kering dan rentan terkena penyakit kulit lainnya.
Baca Juga: Tidur Tak Nyenyak karena Pengap? Ini Cara Tingkatkan Sirkulasi Udara di Kamar Tidur
Kulit pun akan mudah berkerut dan terlihat lebih tua dari usia sebenarnya.
Nah, itu tadi dampak menggunakan kipas angin menyata semalaman saat tidur yang berdampak buruk pada tubuh.
----
Kuis! |
Kenapa kipas angin bahaya untuk orang dengan alergi? |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,klikdokter.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR