Bobo.id - Beradasarkan pengamatan Air Quality Life Index (AQLI), kualitas udara di Kota Jakarta sudah memengaruhi kesehatan penduduknya.
Bahkan, diperkirakan tingkat harapan hidup penduduk Jakarta bisa berkurang dari 3 sampai 4 tahun akibat polusi udara yang tidak terkendali.
Jadi, lebih baik teman-teman tetap menggunakan masker ketika beraktivitas di luar ruangan.
Sehingga bisa terhindar dari penyakit, terutama penyakit yang mengganggu saluran pernapasan.
Simak, tingkat pencemaran Kota Jakarta dan kota lainnya di dunia yang mendapat predikat sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di dunia.
Tingkat Pencemaran Ibu Kota Jakarta
Sejak dua hari berturut-turut, indeks pencemaran udara di ibu kota berada di angka 163, yang artinya sangat tidak sehat.
Sedangkan, konsentrasi PM 2,5 atau partikel udara di Jakarta lebih kecil dari 2,5 mikrometer di udara, berada di angka 79,5 miugram per meter kubik.
Artinya, kualitas udara di Jakarta saat ini mencapai 15,7 kali, di atas nilai batas kualitas udara sehat yang ditetapkan oleh WHO.
Baca Juga: Unik! Nama Wilayah di Jakarta Ini Ternyata Sama Seperti Nama Buah-Buahan, Ada Apa Saja?
Lalu, kelembapan udara Kota Jakarta berada di 74 persen dengan suhu udara rata-rata 30 derajat Celcius.
Akibatnya, polusi udara Jakarta berada di atas Kota Beijing, Dhaka, Riyadh, dan kota-kota lainnya yang sama-sama mempunyai kualitas udara yang buruk.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com,smartairfilters.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR