Bobo.id - Mendengar kata pustakawan masih banyak orang berasumsi kalau pustakawan adalah orang yang selalu berkutat dengan banyak buku.
Ada juga yang beranggapan pustakawan merupakan seorang penjaga buku dan penjaga perpustakaan saja.
Yap, profesi pustakawan memang masih banyak dianggap sebelah mata oleh kebanyakan orang di Indonesia.
Masyarakat lebih mengenal pustakawan dengan sebutan pegawai perpustakaan, penjaga perpustakaan, atau penjaga buku.
Sebutan itu bukan tanpa alasan, hal ini karena profesi pustakawan belum begitu dikenal di masyarakat pada umumnya.
Padahal pustakawan merupakan orang yang memiliki latar belakang pendidikan khusus ilmu perpustakaan, lo. Ini berarti, tidak sembarangan orang bisa jadi pustakawan.
Selain pustakawan, orang-orang dengan latar belakang khusus ilmu peprustakaan juga bisa menggeluti profesi lain yang sejenis.
Lantas, apa saja profesi yang masih berhubungan dengan pustakawan? Kita cari tahu bersama, yuk!
1. Juru Arsip atau Arsiparis
Baca Juga: 3 Kepribadian Utama yang Harus Dimiliki Pustakawan, Ini Penjelasannya
Profesi pertama yang berhubungan dengan pustakawan adalah juru arsip atau arsiparis, teman-teman.
Sebab, saat proses pendidikan khusus ilmu perpustakaan, kita akan belajar tentang manajemen arsip atau dokumen.
Kita akan mempelajari tentang bagaimana cara pengelolan, pemakaian, pemusnahan, hingga perawatan arsip yang memiliki nilai sajarah.
Hal ini bertujuan agar informasi yang dimiliki suatu lembaga atau perusahaan nantinya dapat tersimpan dengan rapi dan baik.
Dengan begitu, arsip perpustakaan pun dapat ditemukan dengan mudah ketika dibutuhkan.
Saat ini, hampir setiap perusahaan milik negara maupun swasta memiliki arsip atau dokumen yang harus dikelola dengan baik, lo.
Ini berarti, untuk teman-teman yang tertarik di bidang perpustakaan bakal punya kesempatan besar berkarir menjadi seorang arsiparis, nih.
2. Konsultan Perpustakaan atau Konsultan Informasi
Selain menjadi pustakawan, konsultan perpustakaan atau konsultas informasi bisa menjadi alternatif pilihan.
Baca Juga: Inilah 4 Syarat Menjadi Seorang Pustakawan Profesional, Apa Saja?
Sebab, di bangku perkuliahan, kita akan belajar tentang manajemen perpustakaan dan informasi serta pengelolaan teknologi di perpustakaan.
Ini bisa jadi peluang bagi kita untuk membuka jasa menata perpustakaan, memberikan edukasi informasi pada bidang ilmu tertentu, hingga pelatihan digital kepada perusahaan yang membutuhkan.
Tak hanya itu saja, kita juga bisa membuka usaha sendiri dalam bidang pengelola dan penyimpanan arsip dan dokumen, lo.
3. Web Administrator
Profesi yang berhubungan dengan pustakawan selanjutnya adalah web administrator, teman-teman.
Jadi, kita tidak harus selalu berkutat dengan buku dan beragam koleksi di perpustakaan, nih.
Di zaman seperti sekarang ini, tentu saja kemampuan mengelola website sudah merupakan suatu kebutuhan.
Ketika kita memilih menjadi web administrator, nantinya kita akan bertugas untuk memelihara situs web perpustakaan, meninjau dan/atau memperbarui konten website.
Tak hanya itu saja, sebagai web administrator, kita juga bertugas untuk memperbaiki server jika ditemukan masalah.
Baca Juga: Apa Saja Peran dari Seorang Pustakawan Sekolah? Ini Penjelasannya
Untuk itu, selain mempelajari tentang pengelolaan perpustakaan, kita juga harus paham betul tentang website maupun databese perpustakaan.
4. PNS di Semua Kementrian, Lembaga, BUMN, dan BUMD
Tahukah teman-teman? Ternyata hampir semua instansi pemerintah, pasti terdapat penerimaan bagi lulusan ilmu perpustakaan, nih.
Biasanya kita akan menempati posisi sesuai keahlian sebagai seorang pustakawan atau arsiparis.
Untuk diketahui, dokumen menjadi urat nadi kehidupan sebuah instansi. Sebab, dalam dokumen terdapat disposisi, surat perintah, surat keputusan, hingga beragam hal terkait laju perusahaan.
Dari situ, tentu setiap instansi atau perusahaan membutuhkan profesional di bidang manajemen arsip, pendokumentasian, dan teknologi pengelolaan dokumentasi.
5. Dosen atau Pengajar
Profesi terakhir yang masih berhubungan dengan bidang ilmu pustakawan adalah dosen atau pengajar.
Dosen atau pengajar ini bisa jadi alternatif untuk teman-teman yang tidak berminat bekerja di perpustakaan atau di suatu instansi atau perusahaan.
Baca Juga: Pengertian Etika Profesi Pustakawan Menurut Para Ahli, Apa Saja?
Prospek karir menjadi dosen ini tentu saja bisa terbuka luas, dikarenakan masih minimnya tenaga pengajar di bidang ilmu perpustakaan di Indonesia.
Program studi ilmu perpustakaan sendiri sekarang ini sudah ada di 33 universitas seluruh indonesia.
Namun perlu digarisbawahi, untuk menempuh karir sebagai dosen atau pengajar, kita harus melanjutkan pendidikan ke jenjang magister terlebih dahulu.
Nah, itulah lima profesi yang masih berhubungan dengan pustakawan. Apakah kamu tertarik?
----
Kuis! |
Mengapa pengelolaan arsip dibutuhkan oleh setiap perusahaan? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Rencanamu.id |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR