Bobo.id - Keledai atau nama ilmiahnya adalah Equus asinus, termasuk dalam keluarga kuda tapi penampilan fisiknya sedikit berbeda.
Keledai sekilas hampir mirip dengan kuda, namun fisiknya lebih pendek dan kecil dibandingkan kuda yang lebih besar dan kuat.
Meskipun lebih kecil, keledai sudah dijadikan hewan pekerja sejak 5.000 tahun yang lalu, lo.
Keledai setidaknya sudah dijinakkan dan dipelihara oleh manusia sejak 3.000 Sebelum Masehi di wilayah Afrika dan Mesopotamia.
Pada masa itu, keledai lebih sering digunakan sebagai alat transportasi dan membajak ladang.
Kalau kita mengawinkan kuda betina dengan keledai jantan, nantinya akan menghasilkan jenis bagal.
Sedangkan, jika mengawinkan kuda jantan dengan keledai betina, hasilnya adalah jenis nagil.
Wah, unik, ya! Lalu, ada fakta menarik apalagi tentang keledai? Untuk mengetahuinya, simak informasi menarik dari keledai berikut ini, yuk!
1. Mempunyai Telinga yang Besar
Baca Juga: Sekilas Terlihat Begitu Mirip, Ini 5 Fakta Unik tentang Anak Kembar yang Jarang Diketahui
Keledai mempunyai telinga yang besar dan memanjang tegak ke atas. Hal ini bermanfaat bagi keledai untuk menyesuaikan diri di lingkungannya yang kering.
Telinganya yang besar bisa membantu meningkatkan indra pendengaran keledai, sehingga bisa mendengar panggilan kawanannya, pemangsa yang mendekat, dan tempat pembuangan suhu panas dari tubuh.
Dengan begitu, keledai dapat menyejukkan tubuhnya sendiri dengan cepat di lingkungan gurun yang panas.
2. Mempunyai Suara yang Unik
Kalau kuda suaranya seperti meringkik, keledai mengeluarkan suara yang lebih panjang dan unik.
Mereka akan bersuara sambil menghirup udara dan menghembuskan napas.
Jadi, suara keledai akan berbunyi ‘heee’ saat menghirup udara dan ‘hawww’ saat menghembuskan napas.
Durasinya tergantung pada komunikasi yang ingin mereka sampaikan pada kawanannya.
3. Nenek Moyangnya Berasal dari Afrika
Baca Juga: 6 Fakta Unik Flamingo, Warnanya Pink dan Punya Kaki Kecil yang Sangat Kuat
Keledai liar umumnya berasal dari spesies keledai liar afrika dan keledai liar asia.
Namun, saat ini yang bisa dilacak hanyalah keledai liar afrika yang sudah terancam punah.
Menurut IUCN, keledai liar afrika tinggal tersisa 200 ekor di alam liar pada tahun 2014.
Penyebab kepunahan spesies keledai asli afrika adalah perburuan manusia yang menjadikan keledai sebagai bahan makanan.
Belum lagi, kekeringan yang melanda akibat perubahan iklim dunia, sehingga keledai liar kekurangan pasokan air dan bahan makanan.
4. Keledai tidak Suka Sendirian
Keledai adalah hewan berkelompok dan tidak suka tinggal sendirian, baik di alam liar maupun di peternakan.
Sehingga, keledai bisa hidup rukun dalam kawanannya dan mencari makan bersama-sama di padang rumput.
Bahkan, keledai yang dipisahkan dari pasangannya bisa merasa stres, sedih, dan kehilangan selera makan, lo.
Baca Juga: Fakta Unik Bison, Binatang Bertanduk yang Sering Disebut Mirip Kerbau
Oleh karena itu, bagi teman-teman yang ingin memelihara keledai, lebih baik peliharalah dua ekor agar keledai tidak stres dan merasa kesepian.
5. Bisa Dijadikan Hewan Penjaga Ternak
Selain dijadikan tenaga transportasi, keledai juga bisa dimanfaatkan manusia sebagai hewan penjaga ternak, lo.
Bahkan, keledai bisa bertahan melawan anjing, rubah, kucing hutan, dan serigala yang berusaha memangsa domba atau kambing.
Hal ini sering dilakukan oleh para peternak domba atau kambing yang ada di Afrika. Sehingga, tidak perlu khawatir lagi, ternak mereka diserang oleh predator liar.
Nah, itulah fakta-fakta unik mengenai keledai yang ukurannya kecil dan pendek. Mulai dari punya telinga besar hingga dijadikan hewan penjaga ternak.
---
Kuis! |
Apa nama ilmiah keledai? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | treehugger.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR