4. Kulit Berlendir
Selain kaki berselaput, katak juga memiliki ciri khusus yang membedakannya dengan hewan lain yakni memiliki kulit berlendir.
Kulit katak yang berlendir ini membuat katak menjadi licin dan bagi sebagian orang bahkan terlihat mengerikan.
Baca Juga: Contoh-Contoh Organ Gerak Hewan Vertebrata, Cari Jawaban Kelas 5 SD/MI
Namun perlu diketahui, kulit berlendir katak ini adalah hasil adaptasinya terhadap lingkungan hidup yang lembap dan basah, lo.
Lendir katak mengandung antibakteri dan antijamur yang dapat melindungi katak dari bakteri serta jamur di lingkungan yang basah.
Selain itu, lendir pada kulitnya juga berfungsi menjaga kelembapan kulit sehingga katak tetap bisa bernafas dengan kulitnya.
5. Tidak Memiliki Ekor
Saat masih menjadi kecebong, katak memiliki insang dan ekor yang panjang untuk membantunya berenang di air, teman-teman.
Namun setelah beranjak dewasa, metamorfosis pada katak membuatnya kehilangan insang dan ekornya.
Hal ini dilakukan sebagai upaya penyesuaian diri hidup di dua alam, yakni di air dan di darat.
Sebagai ganti ekornya, katak memiliki kaki berselaput yang membantunya bergerak dan berenang dalam air.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR