Bobo.id - Cabai jadi salah satu tanaman yang sering ditanam di pekarangan rumah.
Jadi, ketika cabai di rumah habis dan kita tidak sempat beli, teman-teman bisa memetik cabai segar langsung dari pekarangan rumah.
Oleh karena itu, belilah bibit cabai yang berkualitas agar kita mendapatkan buah cabai yang bagus dan segar untuk masakan.
Namun, ada juga tanaman cabai yang tidak bisa tumbuh cepat dan terlihat kerdil.
Akibatnya, tanaman cabai lambat berbunga dan tidak menghasilkan buah cabai yang diinginkan.
Untuk itu, agar tanaman cabai cepat tumbuh dan bisa kita panen, teman-teman bisa menyimak tipsnya berikut ini, kok. Yuk, simak bersama!
Cara Mempercepat Pertumbuhan Tanaman Cabai
Penyebab utama kenapa tanaman cabai tumbuhnya lambat adalah lingkungannya yang kurang cocok.
Tanaman cabai yang termasuk tanaman tropis ini, harus mendapatkan lingkungan hangat, terkena paparan sinar matahari langsung, dan penyiraman yang tepat.
Sehingga, mereka bisa tumbuh subur dan pertumbuhannya cepat. Inilah, langkah-langkah yang harus dilakukan jika cabai ingin segera dipanen, yaitu:
1. Memerhatikan Suhu
Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah suhu lingkungan tempat tanaman cabai tumbuh.
Teman-teman perlu menanam tanaman cabai di tempat yang hangat dan terkena sinar matahari langsung, setidaknya selama 8 jam.
Suhu siang hari yang ideal untuk pertumbuhan tanaman cabai yang baik sekitar 21 hingga 29 derajat Celcius.
Sedangkan, suhu pada malam hari baiknya sekitar di atas 15 derajat Celcius.
Namun, jangan sampai di bawah 13 derajat Celcius karena menghambat pertumbuhan tanaman cabai.
Selain itu, kita juga bisa menanam cabai di dalam pot atau ke dalam tanah langsung, kok.
2. Melakukan Pemangkasan Tanaman Cabai
Tanaman cabai juga perlu dipangkas, dengan begitu pertumbuhan tanaman cabai bisa semakin cepat.
Karena, dapat memunculkan tunas baru pada batangnya dan membuat tanaman cabai makin lebat.
Namun, pemangkasan tanaman cabai tidak cocok jika teman-teman tinggal di daerah yang sejuk.
Hal ini bisa memperlama proses berbunga dan berbuahnya, sehingga juga memperlama masa panen tanaman cabai.
Baca Juga: Mengenal Carolina Reaper, Cabai Terpedas di Dunia yang Bisa Bikin Lidah Terbakar
3. Memberikan Nutrisi pada Tanaman Cabai
Tanaman membutuhkan banyak nutrisi agar bisa tumbuh cepat, kuat, dan sehat.
Begitu juga dengan tanaman cabai, teman-teman bisa memberikan nutrisi lebih banyak dengan penggunaan pupuk kompos.
Apalagi, pupuk kompos mengandung nitrogen yang dibutuhkan oleh tanaman, agar cepat melakukan pertumbuhan.
Selain itu, derajat keasaman tanah (pH) juga harus dijaga dengan baik.
Jagalah pH tanah di antara 5,8 sampai 6,8, berarti jangan terlalu asam ataupun terlalu basa.
Sebab, bisa menghambat penyerapan nutrisi oleh tanaman dan tanaman cabai bisa tumbuh kerdil.
4. Memerhatikan Penyiraman
Selain diberi pupuk, tanaman cabai jangan lupa disirami secara rutin.
Terlalu sedikit air, bisa menyebabkan tanaman cabai kekurangan nutrisi dan tidak bisa tumbuh subur.
Namun, terlalu banyak air juga tidak baik, karena membuat sistem akar jadi lemah dan tidak banyak menyerap nutrisi dari tanah.
Baca Juga: Bagaimana Cara Simpan Cabe agar Awet? Ternyata Rahasianya Ada di 5 Langkah Penyimpanan Ini
Bahkan, akar tanaman cabai yang tergenang air dapat menyebabkan akar membusuk.
Oleh karena itu, siramlah dua kali sehari dengan penyiraman sedang dan selalu memeriksa kondisi tanah.
Jika ditanam di dalam pot, pilihlah pot yang aliran airnya lancar agar air tidak menggenang.
Nah, itulah caranya mempercepat pertumbuhan tanaman cabai, mulai dari memerhatikan suhu hingga penyiraman.
(Penulis: Sakina Rakhma Diah Setiawan)
---
| Kuis! |
| Berapa suhu lingkungan yang tepat untuk tanaman cabai? |
| Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Thea Arnaiz |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR