Bobo.id - Panitia Sembilan merupakan sebuah kepanitian kecil yang dibentuk pada sidang pertama dari BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia), yang juga merupakan materi PPKN pada Kurikulum Merdeka kelas 1 SMP.
Sidang pertama BPUPKI terjadi pada 29 Mei hingga 1 Juni 1945, dengan salah satu hasilnya adalah pembentukan Panitia Sembilan.
Seperti namanya, Panitia Sembilan ini terdiri dari sembilan tokoh terkenal di Indonesia yang ditetapkan pada 22 Juni 1945.
Pembentukan Panitia Sembilan ini merupakan salah satu cara untuk menjalankan tugas BPUPKI untuk merumuskan berbagai hal, termasuk bentuk negara serta dasar filsadah negara.
Panitia Sembilan pun dibentuk dengan tugas membentuk dasar negara.
Kepanitiaan itu kemudian dibentuk dan diketuai oleh Soekarno dengan Mohammad Hatta sebagai wakilnya.
Selain dua tokoh itu, masih ada tujuh tokoh penting lain yang berperan pada proses pembentukan Pancasila sebagai dasar negara.
Anggota Panitia Sembilan
1. Soekarno
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Soekarno pada Panitia Sembilan menjabat sebagai ketua panitia untuk merumuskan Pancasila.
Selain sebagai ketua, presiden pertama Indonesia ini juga berperan dalam memberikan usulan susunan dasar negara.
Baca Juga: Mengenal Nilai-Niai Pancasila pada Masa Sejarah Awal
Sedangkan peran sosok Soekarno dalam kemerdekaan Indonesia sangatlah banyak, seperti mendirikan Partai Nasional Indonesia (PNI) yang menjadi partai yang menuntut kemerdekaan dari Belanda.
Hingga akhirnya Soekarno menjadi tokoh yang membacakan teks proklamasi dan dipercaya menjadi Presiden pertama Indonesia.
2. Mohammad Hatta
Mohammad Hatta juga merupakan bagian dari Panitia Sembilan dan menjabat sebagai wakil ketua mendampingi Soekarno.
Ia dipercaya ikut menjadi bagian pembentukan dasar negara karena banyanya peran yang sudah dilakukan dalam memperjuangkan kemerdekaan.
Bahkan setelah Indonesia terbebas dari jajahan Belanda, Mohammad Hatta dengan tiga tokoh lain membentuk Empat Serangkai untuk memperjuangkan kemerdekaan atas penjajahan Jepang.
Hingga akhirnya, Mohammad Hatta mendampingi Soekarno menjadi wakil presiden pertama Indonesia.
3. K.H.A. Wahid Hasyim
Tokoh lain dari Panitia Sembilan adalah K.H.A. Wahid Hasyim yang merupakan seorang tokoh dari Nahdlatul Ulama (NU) yang terkenal cerdas serta memiliki kesadaran politik yang tinggi.
Pada masa penjajagan Jepang, Wahid Hasyim membentuk sebuah kementrian agama dan membujuk Jepang untuk memberikan pelatihan militer pada para santrinya.
Latihan militer itu tentu membantu membuat masyarakat Indonesia khususnya pemuda memahami teknik berperang dan bisa ikut berjuang memperoleh kemerdekaan.
Baca Juga: Menjadi Simbol Negara Indonesia, Apakah Burung Garuda Itu Nyata?
Selain itu, ia juga mendirikan barisan bertahan rakyat secara mandiri untuk bertahan dari serangan penjajah.
4. Kahar Muzakir
Ada juga tokoh lain yang tergabung dalam Panitia Sembilan, yaitu Kahar Muzakir yang merupakan tokoh pendidik.
Ia banyak mendirikan sekolah, baik di Yogyakarta tempat kelahirannya, hingga di beberapa kota lain seperti Surakarta dan juga Pacitan.
Peran lain yang dilakukan adalah mendirikan Perhimpunan Indonesia Raya di Mesir yang merupakan jaringan dari Perhimpunan Indonesia.
Berkat perannya, usaha Indonesia untuk merdeka didengar oleh negara-negara lain khususnya di Timur Tengah.
5. A.A. Maramis
A.A. Maramis atau Alexander Andries Maramis adalah salah satu tokoh yang menjadi anggota Panitia Sembilan yang berasal dari Manado, Sulawesi Utara.
Ia merupakan golongan nasionalis yang mengusulkan perubahan pada butir pertama Pancasila, yang saat itu berbunyi "Ketuhanan Yang Maha Esa dengan kewajiban menjalankan syariat Islam sebagai pemeluk-pemeluknya".
Sebagai orang yang belajar tentang hukum, A.A. Maramis juga berperan dalam proses pembentukan Undang Undang Dasar dengan melakukan beberapa perubahan tertentu.
6. Abikusno Tjokrosujoso
Baca Juga: Identifikasi Jenis Hak dan Kewajiban Asasi Manusia yang Terkait dengan 5 Sila Pancasila
Ada juga Abikusno Tjokrosujoso yang juga termasuk anggota dari Panitia Sembilan dalam membentuk dasar negara Pancasila.
Sebelumnya Abikusno Tjokrosujoso juga merupakan pemimpin pertama dari Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII) yang juga berjuang mendapatkan kemerdekaan.
Selain membantu perumusan Pancasila, ia juga merancang pembukaan UUD 1945 yang dikenal juga dengan Piagam Jakarta.
7. Achmad Soebardjo
Achmad Soebardjo juga menjadi salah satu tokoh pejuang kemerdekaan yang turut membantu merumuskan Pancasila.
Ia adalah tokoh yang aktif dalam organisasi Jong Java dan Persatuan Mahasiswa Indonesia saat di Belanda.
Bahkan ia adalah tokoh yang terlibat dalam Peristiwa Rengasdengklok yang tergabung dalam golongan tua untuk menyetujuai proklamasi kemerdekaan Indonesia.
8. Agus Salim
Agus Salim adalah tokoh yang aktif sebagai wartawan dan juga aktivis pada masa kebangkitan nasional.
Ia juga tokoh yang tergabung dalam Partai Sarekat Islam hingga menjadi salah satu petingginya.
9. Muhammad Yamin
Baca Juga: Makna 17 Helai Bulu pada Masing-Masing Sayap Garuda Pancasila
Mohammad Yamin juga merupakan salah satu tokoh yang terkenal sebagai sastrawan, sejarawan, budayawan, politikus, serta ahli hukum.
Selain menjadi perancang Pancasila, ia juga menjadi pelopor Sumpah Pemuda yang dibacakan saat Kongres Pemuda II.
Nah, itu tadi sembilan tokoh yang tergabung dalam Panita Sembilan yang merumuskan Pancasila sebagai dasar negara.
----
Kuis! |
Kapan Panitia Sembilan resmi dibentuk? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,gramedia.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR