Bobo.id - Majas sarkasme adalah salah satu jenis majas yang sering digunakan pada berbagai cerita fantasi.
Karena itu, pada materi Bahasa Indonesia kurikulum merdeka kelas VII SMP majas sarkasme ini juga dipelajari.
Dalam sebuah cerita atau tulisan memang sering digunakan berbagai jenis majas di dalamnya.
Majas merupakan gaya bahaya yang bisa digunakan oleh penulis sebagai kiasan atau konotasi.
Penggunaan majas biasanya digunakan untuk membuat tulisan menjadi lebih indah dan enak untuk dibaca.
Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), majas adalah cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakan dengan sesuatu yang lainnya.
Majas pun memiliki banyak jenis yang berbeda-beda, salah satunya adalah majas sarkasme
Majas Sarkasme
Majas sarkasme adalah majas yang masih dalam kategori majas sindiran.
Sarkasme menurut KBBI adalah kata-kata pedas untuk menyakiti hati orang lain atau mencemooh orang lain.
Selain itu, sarkasme juga biasa disampaikan dengan ungkapan yang bermakna sebaliknya.
Baca Juga: Mempelajari Majas Personifikasi: Penjelasan, Ciri-Ciri, dan Contohnya
Majas ini akan terdengar seperti memuji, namun sebenarnya bermakna sebaliknya.
Jadi kosakata yang digunakan pada majas sarkasme ini bisa berupa kata-kata hinaan untuk mengungkapkan rasa marah atau kesal.
Ciri-ciri Majas Sarkasme
Tidak jauh berbeda dari penjelasan sebelumnya, berikut akan beberapa ciri-ciri dari majas sarkasme.
- Bertujuan untuk menyakiti perasaan pendengar atau pembaca.
- Tidak selalu digunakan untuk mengungkapkan hal yang sebenarnya.
- Bersifat emosional terhadap suatu hal.
- Pasif agresif, sehingga tidak terlihat menyerang pembaca padahal sebaliknya.
Setelah memahami ciri-ciri tersebut mari simak beberapa contoh majas sarkasme berikut.
Melalui contoh ini, teman-teman bisa mengamati jenis majas ini dan bisa membuatnya sendiri.
Contoh Majas Sarkasme
Baca Juga: Mempelajari tentang Ciri-Ciri dan Tujuan dari Sebuah Teks Deskripsi
1. Percuma sekolah tinggi, kalau pada orang tua saja tidak tahu hormat.
2. Aroma makanannya tidak menarik hingga membuatku takut untuk menyantapnya.
3. Hati orang itu sudah sekeras batu, mau melihat orang sedih hingga menangis darah, ia tidak akan pernah perduli.
4. Benar-benar tidak punya hati, sudah dibantu sampai sukses justru tidak pernah mengucap terima kasih.
5. Kau itu cuma bisa berbicara berbusa-busa, tapi tidak pernah bisa berbuat apapun.
6. Jika mau jatuh, ya pergi saja sendiri jangan bawa-bawang orang lain!
7. Berapa banyak lagi omong kosong yang mau kau bicarakan dengan orang-orang?
8. Bahkan kedelai saja tidak akan jatuh ke lubang yang sama, sedang kamu justru berjalan ke lubang yang sama terus.
9. Kamu masih sama saja, mulutmu selalu berbisa seperti ular!
10. Dasar tidak tahu malu! Sudah terlihat berbuat salah, masih saja mau jadi pemimpin kelompok.
Nah, itu tadi penjelasan tentang majas sarkasme yang bisa digunakan dalam berbagai cerita fantasi.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi tentang Majas dalam Bahasa Indonesia
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan majas menurut KBBI? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | GridKids.id,kbbi.web.id,Kompas.tv |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR