Jadi, penting untuk berbicara dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen bawang putih.
Jika sedang mengonsumsi obat apa pun atau akan menjalani operasi, sebaiknya juga berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum mengonsumsi bawang putih.
2. Napas Bau
Bawang putih mengandung berbagai senyawa belerang, yang sering dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatannya.
Namun, senyawa ini dapat menyebabkan bau mulut, terutama jika dimakan dalam jumlah banyak.
Hal ini terutama berlaku untuk bawang putih mentah karena proses memasak dapat mengurangi kandungan senyawa belerang.
3. Masalah Pencernaan
Seperti bawang merah, daun bawang, dan asparagus, bawang putih juga mengandung fruktan yang tinggi.
Fruktan adalah sejenis karbohidrat yang dapat menyebabkan kembung, gas, dan sakit perut pada beberapa orang.
Ketika orang dengan intoleransi fruktan makan makanan tinggi fruktan, makanannya jadi tidak sepenuhnya diserap usus kecil.
Sehingga, makanan berjalan ke usus besar secara utuh dan difermentasi di usus. Proses inilah yang dapat menyebabkan masalah pencernaan.
Baca Juga: Bisa Jadi Bumbu Dapur hingga Obat, Ini 6 Jenis Bawang Putih yang Paling Sering Digunakan
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR