Bobo.id - Untuk mengetahui panjang suatu benda, teman-teman akan membutuhkan alat ukur.
Pada materi kelas 3 SD tema 3 akan dijelaskan beberapa jenis alat ukur panjang yang bisa digunakan sesuai kebutuhan.
Panjang adalah salah satu besaran pokok. Segala hal yang termasuk dalam besaran pokok menjadi sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan nilai serta satuan.
Untuk panjang memiliki satuan meter menurut Sistem Internasional.
Dan untuk mengukurnya ada beberapa alat yang bisa digunakan, seperti penggaris, meteran, mikro sekrup, dan lain sebagainya.
Nah, untuk menggunakan berbagai alat ukur panjang ini, teman-teman harus menyesuaikan dengan benda yang diukur.
Setiap benda bisa jadi memiliki jenis alat ukur yang berbeda agar bisa digunakan dengan efisien.
Berikut beberapa jenis alat ukur yang perlu teman-teman kenali.
Jenis Alat Ukur Panjang
1. Mistar
Alat ukur panjang yang pertama adalah mistar atau penggaris yang tentu sudah tidak asing untuk teman-teman.
Baca Juga: Mengenal Beragam Alat Ukur dan Satuannya, Materi Kelas 3 SD Tema 3
Mistar banyak digunakan untuk mengukur benda dengan ukuran sedang.
Karena itu, alat ukur ini banyak digunakan anak-anak untuk kegiatan belajar atau saat menggambar.
Satuan ukur yang umum digunakan pada mistar adalah sentimeter.
Ketelitian dari mistar ini adalah satu milimeter, sehingga dengan menggunakan mistar, teman-teman bisa melihat ukuran benda dengan satuan ukur sentimeter dan juga milimeter.
2. Meteran
Alat ukur selanjutnya adalah meteran yang biasa digunakan untuk mengukur panjang pada sebuah bangunan.
Alat ukur ini biasanya memiliki panjang dari 25 hingga 50 meter dan dikenal juga dengan nama pita ukur.
Pada alat ukur ini memiliki ukuran yang lebih panjang dari mistar dengan ketelitian mencapai 0,5 milimeter.
Alat ini memiliki ketelitian yang lebih baik karena mengingat fungsi pentingnya yang berhubungan dengan konstruksi.
3. Jangka Sorong
Ada juga alat ukur yang bernama jangka sorong yang biasa digunakan untuk mengukur ketebalan pelat seng.
Baca Juga: Mengenal Perbedaan Massa dan Berat, Materi Kelas 3 SD Tema 3
Selain itu, jangka sorong juga sering digunakan untuk mengukur ketebalan benda yang tips, panjang, atau dimensi benda yang kecil.
Pada alat ukur ini, teman-teman akan menemukan dua bagian, yaitu bagian yang tetap sebagai sekala ukur.
Lalu ada juga bagian yang dapat digeser-geser. Pada bagian itulah yang akan digunakan untuk mengukur panjang benda.
Alat ukur ini memiliki ketelitian yang lebih baik dari meteran, yaitu 0,1 milimeter.
Jangka sorong memiliki dua jenis, yaitu digital dan juga manual yang setiapnya memiliki kelebihan dan kekurangan.
Meski ada yang dalam bentuk digital, tidak ada salahnya teman-teman tetap menggunakan jangka sorong manual.
4. Mikrometer Sekrup
Lalu alat ukur panjang yang terakhir adalah mikrometer sekrup yang digunakan untuk mengukur ketebalan kertas.
Tidak jauh berbeda dengan jangka sorong, tapi pada alat ukur ini memiliki tingkat ketelitian yang lebih baik, yaitu mencapai 0,01 milimeter.
Pada jenis alat ukur ini, juga terdapat tiga bagian yang terdiri dari, selubung utama, selubung luar, dan juga selubung ulir.
Selubung utama adalah bagian tempat skala utama untuk menunjukan hasil pengukuran dan bagian ini tidak dapat digeser-geser.
Baca Juga: Cara Menghemat Penggunaan Kertas, Materi Kelas 3 SD Tema 3
Lalu selubung luar berfungsi sebagai skala nonius dan bisa diputar serta digeser untuk menggerakan selubung ulir.
Sedangkan selubung ulir memiliki peranan sebagai bagian yang digerakan untuk menyesuaikan benda yang akan diukur.
Nah, itu tadi empat jenis alat ukur panjang yang bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan benda yang akan diukur.
----
Kuis! |
Kenapa panjang masuk dalam besaran pokok? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR