Bobo.id - Lambung merupakan organ yang paling penting di tubuh manusia. Ia berperan dalam sistem pencernaan makanan.
Sistem pencernaan lambung ini akan bekerja dan mengatur tubuh manusia yang berkaitan dengan makanan.
Setiap makanan yang masuk ke dalam tubuh manusia melaui rongga mulut akan diolah di dalam lambung.
Hal inilah yang menyebabkan semua bagian dalam tubuh kita dapat nutrisi yang sesuai atau seimbang.
Kali ini Bobo akan menjelaskan terkait macam-macam struktur dan fungsi sistem pencernaan lambung. Simak, yuk!
Struktur sistem pencernaan lambung terbagi menjadi lima bagian, antara lain:
Kardiak adalah bagian lambung yang berada di paling atas. Bagian ini berbatasan langsung dengan kerongkongan.
Makanan yang sudah dihaluskan di mulut akan melewati kardiak sebelum terjadi proses pencernaan di bagian tengah lambung.
Di dalam kardiak terdapat sfingter kardiak yakni otot-otot yang berbentuk seperti cincin, teman-teman.
Sfingter kardiak inilah yang berfungsi untuk mencegah asam lambung naik sampai ke kerongkongan.
Fundus merupakan bagian atas yang ada di lambung, bentuknya melengkung dan berada persis di bawah diafragma.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 3, Apa Saja Fungsi Umum dari Sistem Pencernaan Manusia?
Makanan yang sudah melewati bagian lambung kardiak, maka makanan akan bergerak masuk menuju fundus.
Nah pada bagian ini, makanan akan mengalami proses pencernaan dan bercampur dengan enzim yang ada di dalam lambung.
Struktur sistem pencernaan lambung selanjutnya adalah badan lambung yang memiliki fungsi paling penting.
Mengapa paling penting? Sebab, badan lambung merupakan tempat untuk proses pencernaan makanan.
Selain itu di dalam badan lambung, makanan akan dicampur dengan berbagai macam enzim yang membantu proses pencernaan.
Badan lambung juga merupakan tempat terjadinya proses pembagian makanan menjadi bagian-bagian kecil yang dinamai dengan kim.
Sistem pencernaan lambung juga memiliki bagian yang bernama antrum atau biasa disebut dengan antrum pilorus.
Bagian ini berada di paling bawah lambung dengan bentuknya yang melengkung, teman-teman.
Bentuk melengkung inilah yang memungkinkan antrum untuk menampung kim sebelum disalurkan dan masuk ke dalam usus halus.
Sementara itu, bagian atau struktur paling akhir dari sistem pencernaan lambung memiliki nama pilorus.
Pilorus adalah bagian yang berhubungan langsung dengan usus halus. Pilorus sendiri terdiri dari beberapa bagian.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 3, Alur Perjalanan Makanan dari Rongga Mulut Hingga Keluar Melalui Anus
Salah satunya yakni sfingter pilorus yang merupakan otot berbentuk cincin. Bagian ini bekerja sebagai katup, sama seperti sfingter kardiak.
Fungsi dari sfingter pilorus ini adalah untuk mengatur keluarnya kim dari lambung untuk menuju bagian awal usus halus.
Seperti kita tahu, lambung merupakan organ yang penting di dalam tubuh manusia.
Oleh karena itu, sistem pencernaan lambung memiliki beberapa fungsi, antara lain:
Fungsi utama lambung adalah sebagai tempat penyimpanan yang ada di dalam tuuh, teman-teman.
Tahukah teman-teman? Volume makanan yang bisa ditampung oleh lambung ini sekitar empat liter, lo.
Lambung dapat menampung makanan sekitar dua jam hingga tiga jam. Namun, waktu makanan yang akan disimpan ini berbeda-beda.
Banyak faktor yang bisa jadi penentu lama waktu makanan berada di lambung, contohnya seperti komposisi dari makanan itu.
Jika makanan itu mengandung banyak karbohidrat, maka waktu makanan berada di lambung akan lebih singkat.
Di dalam lambung, proses pencernaan makanan yang ada di tubuh akan melalui dua proses, yakni:
- Proses Mekanik
Baca Juga: Saluran Pencernaan Lipase Apa Fungsinya? Ini Penjelasannya
Lambung akan menghancurkan makanan secara mekanik dengan dibantu oleh otot-otot dinding lambung.
Otot lambung akan bergerak secara peristaltik yakni gerakan mencampur serta mengaduk makanan dengan getah lambung.
- Proses Kimiawi
Proses kimiawi adalah proses pencernaan yang dilakukan dengan bantuan dari berbagai macam enzim.
Ada beberapa enzim yang ada di lambung, seperti enzim pepsin, enzim lipase, dan juga asam klorida.
Fungsi sistem pencernaan lambung selanjutnya adalah untuk membantu penyerapan vitamin B12, teman-teman.
Selain enzim dan asam, lambung memproduksi zat lain yang akan mempermudah tubuh menyerap zat yang baik, seperti vitamin B12.
Vitamin B12 ini memiliki banyak manfaat untuk tubuh, seperti berperan dalam pembentukan sel darah merah.
Vitamin B12 juga membantu proses pembentukan DNA hingga memelihara sistem saraf, lo.
Sebagai informasi, lambung tidak hanya memproduksi enzim, melainkan juga beberapa hormon.
Hormon ini memiliki peran yang sangat penting untuk pencernaan, salah satunya adalah hormon gastrin.
Baca Juga: Masuk dalam Golongan Sayur Paling Sehat, Apa Saja Manfaat Kol Ungu?
Hormon gastrin ini memiliki fungsi untuk sekresi asam lambung dan dilakukan secara terus menerus.
Terdapat juga hormone ghrelin yang berperan untuk memberi sinyal kepada hipotalamus saat kita merasa lapar.
Nah, itulah struktur dan fungsi sistem pencernaan lambung. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
----
Kuis! |
Apa fungsi dari sfingter kardiak pada sistem pencernaan lambung? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,gramedia.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR