Bobo.id - Menurut teman-teman bagaimana kalau tidak ada tumbuhan?
Padahal, tumbuhan ada di tingkat trofik bawah dalam rantai makanan dan bisa menghasilkan makanannya sendiri.
Bahkan, tumbuhan mampu mengubah energi matahari menjadi gula dan oksigen yang dibutuhkan oleh semua makhluk hidup.
Pembahasan tersebut akan dibahas dalam Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) kelas 5 SD, Kurikulum Merdeka.
Tepatnya, Bab II: Harmoni dalam Ekosistem, topik Memakan dan Dimakan, halaman 56.
Nantinya, kita akan mengerjakan soal latihan dan mencari tahu apa kunci jawabannya, namun sebelumnya simak dulu materinya berikut ini.
Rantai makanan adalah suatu kejadian dimakan atau memakan antar makhluk hidup.
Selain itu, rantai makanan mengandung susunan tingkatan trofiknya, mulai dari produsen, konsumen, dan dekomposer atau pengurai.
Produsen ini terdiri dari tumbuhan yang bisa menghasilkan makanannya sendiri.
Konsumen setidaknya dibagi menjadi dua, yaitu konsumen primer dan sekunder.
Konsumen primer adalah hewan herbivora dan konsumen sekunder adalah hewan karnivora.
Baca Juga: Bagaimana Transfer Energi Terjadi pada Suatu Ekosistem? Materi IPAS Kelas 5 SD
Sedangkan, konsumen yang berada di puncak rantai makanan adalah predator puncak yang memangsa hewan-hewan di bawah trofiknya.
Lalu, dekomposer adalah makhluk hidup yang bertugas untuk mengurai dan mendaur ulang energi dari makhluk hidup yang sudah mati.
Energi tersebut nantinya dapat digunakan kembali dan menjadi energi baru. Untuk mengetahui lebih lanjut, kerjakanlah soalnya yang ada di buku.
Apakah teman-teman sudah selesai mengerjakan soal-soalnya? Kalau sudah, coba cocokkan dengan kunci jawaban di bawah ini, ya.
Apa peran tumbuhan dalam proses transfer energi di suatu ekosistem?
Jawaban:
Transfer energi dalam suatu ekosistem adalah hal penting untuk mendukung kelangsungan hidup bagi makhluk hidup lainnya.
Di Bumi, sumber energi utama dan terbesar adalah Matahari.
Energi panas dan cahaya dari Matahari dimanfaatkan oleh tumbuhan untuk berfotosintesis untuk menghasilkan makanannya sendiri.
Jadi, peran tumbuhan dalam proses transfer energi itu penting agar makhluk hidup lainnya mendapatkan energi Matahari.
Karena, tingkatan trofik dalam rantai makanan selalu berasal dari tingkat produsen atau tumbuhan.
Baru setelahnya tingkat konsumen hingga konsumen puncak atau predator puncak yang tidak punya predator alami.
Proses Fotosintesis
Selama fotosintesis, tumbuhan mengambil karbon dioksida dari udara dan air dari tanah.
Kemudian klorofil yang mengandung kloroplas atau zat hijau mengambil energi Matahari yang berupa cahaya dan panas untuk proses fotosintesis.
Selama fotosintesis, klorofil menyerap energi dari gelombang cahaya biru dan merah, dan memantulkan gelombang cahaya hijau, membuat tanaman tampak hijau.
Kemudian, membran tilakoid yang ada di dalam kloroplas akan mengubah air menjadi oksigen.
Lalu, energi Matahari lainnya digunakan untuk menghasilkan gula yang akan disimpan dalam tumbuhan.
Gula yang tersimpan dalam tumbuhan inilah, yang menjadi sumber energi bagi makhluk hidup lain, seperti hewan herbivora.
Proses transfer energi pun terjadi, hingga hewan herbivora dimangsa oleh hewan karnivora untuk mendapatkan aliran energi tersebut.
Pembahasan dan jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah.
Sumber: Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial Kelas 5 SD, Kurikulum Merdeka, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Baca Juga: Hebat! Ternyata Hiu Bisa Menjaga Lingkungan Laut Tetap Sehat, Ini Caranya
---
Kuis! |
Apa saja pembagian konsumen dalam ekosistem? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR