Bobo.id - Pernahkah teman-teman merasa terganggu dengan dengungan nyamuk di malam hari?
Nyamuk menjadi salah satu serangga yang keberadaannya sangat mengganggu manusia, terutama saat sedang ingin tidur.
Hal ini karena dengungannya yang terdengar jelas dan gigitannya yang membuat kita tidak bisa tidur dengan nyaman.
Saat ingin menggigit, nyamuk akan terlebih dahulu berputar di area kepala kita sehingga menghasilkan bunyi dengungan.
Lantas, mengapa nyamuk selalu berdengung di area kepala kita, ya? Kita cari tahu bersama, yuk!
Mendekati Karbon dioksida
Seorang profesor bernama Michael Rihle mengatakan bahwa dengungan yang kita dengar merupakan suara kepakan sayap nyamuk.
Dengung itu dihasilkan oleh kepakan sayap nyamuk betina karena nyamuk jantan tidak mendekati manusia.
Faktanya, nyamuk jantan dan nyamuk betina memiliki perbedaan dalam memilih makanannya, lo.
Nyamuk jantan lebih suka berada di sekitar bunga untuk mengisap nektar, sementara itu betina mencari darah manusia.
Darah manusia adalah makanan yang disukai nyamuk betina untuk menambah energinya ketika menghasilkan telur.
Baca Juga: Jangan Lagi Digunakan, Ini Bahaya Menggunakan Obat Nyamuk Bakar
Selain itu, pada tubuh nyamuk betina terdapat alat khusus yang digunakan untuk menampung darah yang dihisapnya.
Nah, ketika betina sedang mencari makanannya, maka nyamuk betina akan mendekati kepala manusia sehingga dengungan pun terdengar.
Selain alat penampung darah, nyamuk betina juga mempunyai sensor di kakinya untuk menentukan kulit kita menarik untuk digigit.
Dari kejauhan, nyamuk betina akan memberi tanda pada karbon dioksida yang kita hembuskan, teman-teman.
Karbon dioksida ini akan membuat nyamuk betina terbang bolak-balik untuk mengikuti dan menemukan darimana sumbernya.
Nyamuk betina yang bolak-balik mengepakkan sayapnya di sekitar kita inilah yang menyebabkan suara dengungan terjelas di telinga kita.
Suara Dengungan Disukai Nyamuk Jantan
Meskipun suara dengungan nyamuk ini mengganggu manusia, namun suara ini disukai oleh nyamuk jantan, lo.
Ketika terbang, nyamuk betina akan mengepakkan sayapnya 500 kali per detik dengan frekuensi 450 hingga 500 Hertz.
Frekuensi ini seperti not musik A, yang secara kebetulan sama dengan anda yang disetel kelompok orkestra sebelum konser.
Sementara itu, dengungan nyamuk jantan lebih tinggi frekuensinya dibandingkan dengan dengungan dari nyamuk betina.
Baca Juga: 5 Tanaman yang Ampuh Mengusir Nyamuk dan Bisa Ditanam di Rumah
Oleh karena itu, nyamuk jantan menganggap suara dengungan nyamuk betina itu sebagai suara yang merdu.
Dengungan nyamuk betina inilah yang mereka gunakan untuk mencari pasangannya, teman-teman.
Tak hanya nyamuk betina, nyamu jantan jenis aedes aegypti juga berdegung untuk menunjukkan kejantanannya.
Pendapat peneliti dari Cornell University menyebutkan bahwa dengung nyamuk yang dihasilkan adalah perpaduan suara jantan dan betina.
Saat nyamuk jantan dan nyamuk betina merasa cocok, maka nyamuk aedes aegypti ini akan menghasilkan perpaduan suara 1.200 Hertz.
Bagian Tubuh yang Disukai Nyamuk
Kalau kita mendengar suara dengungannya, kita akan berkesimpulan bahwa nyamuk suka dengan area kepala kita.
Nyamuk berdegung di sekitar kepala karena di organ itulah karbon dioksida paling banyak dikeluarkan.
Peneliti Rihle mempercayai bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan nyamuk suka berdengung.
Seperti faktor genetika atau pola diet yang sedang dilakukan dalam menentukan seberapa lezat darah manusia menurut nyamuk.
Ini karena kulit manusia akan mengeluarkan aroma tersendiri yang mampu menarik perhatian nyamuk.
Baca Juga: 4 Warna Cat Dinding yang Dapat Mengusir Nyamuk dan Hewan Lainnya, Adakah Warna Cat Dindingmu?
Rihle juga mencatat bahwa kebanyakan nyamuk tidak tertarik dengan kepala kita, melainkan pada kaki manusia.
Hal ini karena kaki kita mengandung lebih banyak bakteri dan mengeluarkan aroma penggoda nyamuk.
Meski begitu, kebanyakan orang tidak memerhatikan dengungan nyamuk di sekitar pergelangan kaki karena letaknya jauh dari telinga.
----
Kuis! |
Mengapa hanya betina yang menghisap darah manusia? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Live Science |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR