Bobo.id - Hiu dikenal oleh banyak orang karena taring yang tajam dan sirip di atas punggungnya yang khas.
Di film kartun dan animasi, hiu sering digambarkan sebagai ikan yang suka memunculkan siripnya ke permukaan air laut.
Lalu, ketika ada yang melihat sirip tersebut, maka banyak orang akan takut dan melarikan diri.
Namun, tentu saja itu hanya gambaran hiu dari film animasi kartun agar menarik untuk disaksikan. Di lautan, tidak semua hiu berbahaya.
Ada juga beragam jenis ikan hiu yang jarang dijadikan tokoh animasi dan jarang diketahui, akan tetapi lebih terkenal menarik daripada berbahaya.
Nah, kali ini Bobo akan mengajakmu mengenal 6 jenis hiu jarang diketahui yang punya ciri khas unik. Yuk, simak!
1. Hiu Gergaji
Siapa yang pernah melihat hiu gergaji (Pristis microdon) di kebun binatang atau Sea World? Ikan hiu gergaji sering juga disebut ikan hiu todak.
Dilansir dari Natgeo Kids, ikan hiu gergaji punya ciri khas unik, yaitu moncong panjang dengan gigi tajam di tepinya.
Mereka menggunakan moncong berbentuk gergaji ini untuk mendeteksi krustasea kecil seperti udang sebagai makanannya.
Hiu gergaji lebih mudah ditemukan di perairan dangkal pantai Amerika Serikat atau di Laut Karibia.
Baca Juga: Sudah Ada Sejak Ratusan Juta Tahun yang Lalu, Ini 7 Hewan Purba yang Masih Hidup Sampai Sekarang
Ciri fisik dari hiu gergaji selain moncongnya yaitu punya panjang tubuh sekitar 2,5 meter dengan berat tubuh 300 kilogram.
2. Hiu Kepala Sekop
Dalam bahasa Inggris, hiu kepala sekop (Sphyrna tiburo) lebih dikenal dengan nama bonnethead shark.
Hiu jenis ini merupakan satu-satunya spesies terkecil dari keluarga ikan hiu martil, yang uniknya mempunyai kepala berbentuk seperti sekop.
Ikan hiu kepala sekop ditemukan di perairan dangkal sepanjang pantai Amerika selatan dan utara.
Ikan hiu ini memanfaatkan kepalanya untuk menjebak ikan pari dengan menjepitnya ke dasar laut.
Keunikan dari hiu jenis ini selain bentuk kepalanya, yaitu letak matanya.
Dengan bentuk kepala seperti sekop, mata ikan hiu ini terdapat di ujung kepalanya yang lebar, sehingga menguntungkan penglihatannya.
3. Hiu Greenland
Sesuai namanya, hiu greenland ditemukan di perairan Atlantik Utara dan lautan Arktik.
Baca Juga: Jangan Dekat-Dekat, 6 Spesies Ini Masuk Daftar Hewan Paling Beracun dan Berbahaya di Dunia
Dari semua hewan vertebrata, hiu greenland punya rentang umur paling panjang, yaitu sekitar 300 sampai 500 tahun.
Mereka lebih suka tinggal di laut dalam yang gelap, dengan memanfaatkan indra penciumannya untuk mendapatkan makanan.
Rata-rata ikan hiu greenland punya panjang tubuh sekitar 6 meter dengan berat sekitar 1 ton!
Dengan ukuran tersebut, ikan hiu greenland menjadi salah satu ikan terbesar sekaligus bergerak paling lambat di lautan.
4. Hiu Harimau
Hiu harimau (Galeocerdo cuvier) mendapatkan julukan 'harimau' karena garis vertikal gelap yang ada pada tubuhnya.
Namun, garis tersebut hanya terlihat jelas ketika hiu harimau masih berusia remaja. Setelah dewasa, garis tersebut berangsur pudar.
Hiu predator ini berhidung tumpul, gigi yang tajam, rahang kuat, dengan indra penglihatan dan penciuman yang sangat baik.
Gigi dan rahangnya yang kuat bahkan bisa memecahkan cangkang penyu dan kerang.
Sebagai karnivora, mereka makan ikan pari, ular laut, anjing laut, burung, dan cumi-cumi untuk makanan sehari-hari.
Panjang tubuh hiu harimau mencapai 7 meter, dengan berat sekitar lebih dari 800 kilogram.
Baca Juga: Organ Pernapasan Hiu adalah Insang, Ini Penjelasan dan Cara Kerjanya
5. Hiu Zebra
Hiu zebra (Stegostoma fasciatum) sering dijuluki sebagai hiu paling lucu, karena corak tubuhnya yang unik.
Hiu zebra dilahirkan dengan corak garis cokelat dan putih di tubuhnya, namun berubah menjadi bintik-bintik cokelat ketika dewasa.
Mereka bisa tumbuh sampai sepanjang 250 sentimeter dengan memakan moluska.
Sering beristirahat di dasar laut berpasir, hiu zebra sering ditemukan di Kepulauan Dimaniyat, Oman.
6. Hiu Mako Sirip Pendek
Hiu mako sirip pendek (Isurus oxyrinchus) menjadi hiu tercepat di tujuh lautan, dengan kecepatan berenang mencapai 56 kilometer per jam.
Mereka tinggal di lautan dengan iklim sedang dan tropis di seluruh dunia.
Dengan kecepatan berenangnya, hiu mako sirip pendek selalu menyergap tuna, ikan todak, cumi-cumi, atau hiu spesies lain.
Gigi hiu ini bergerigi untuk mencabik sirip mangsanya agar tidak bisa melarikan diri.
Hiu mako merupakan hewan berdarah panas, yang mana langka di antara semua spesies hiu.
Dengan kemampuan ini, hiu mako dapat menjelajah kedalaman lautan dengan suhu yang sangat dingin.
---
Kuis! |
Apa nama ilmiah dari ikan hiu kepala sekop? |
Petunjuk: Cek halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR