Bakar Batu adalah upacara adat yang dilakukan sebagai bentuk rasa syukur bagi masyarakat Papua.
Upacara ini dilakukan untuk menyambut berita kebahagiaan, seperti pernikahan adat, kelahiran, penobatan kepala suku, hingga saat akan pergi perang.
Pada upacara adat ini masyakarat akan berkumpul dan memasak serta makan bersama.
Berbagai bahan makanan akan diolah bersama dengan menggunakan batu yang sudah dipanaskan hingga membara.
Biasanya Bakar Batu masih sering dilakukan oleh suku pedalaman, seperti suku Nabire, Lembah Baliem, Paniai, Pegunungan Bintang, dan lain sebagainya.
2. Upacara Kematian Suku Asmat
Upacara adat lain yang dilakukan di Papua adalah upacara kematian Suku Asmat.
Setiap suku tentu punya cara berbera-beda untuk acara kelahiran hingga kematian, di Suku Asmat pun demikian.
Orang dari Suku Asmat yang meninggal akan dilakukan upacara tidak menguburkan, namun menghanyutkan di atas perahu lesung dengan beberapa bekal sagu.
Orang meninggal itu juga akan diberi alas anyaman bambu sebelum dihanyutkan di sungai yang alirannya menuju laut.
Hal itu dilakukan, karena adanya kepercayaan bahwa kematian terjadi karena adanya gangguan dari roh jahat.
Baca Juga: Keragaman Budaya Indonesia, Ini Pengertian, Ciri-Ciri, hingga Fungsi Lagu Daerah
Source | : | gramedia.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR