Penerapan Edge Computing
Penerapan edge computing ini berkaitan dengan penyimpanan dunia maya atau cloud.
Teman-teman pasti sangat familiar dengan Google Drive atau Apple iCloud, kan?
Di sana, kita bisa menyimpan data berupa dokumen berupa file Word, presentasi, foto, video, dan lainnya yang bisa diolah secara real time.
Nah, itulah contoh sederhana dari edge computing yang melakukan analisis data secara real time atau dalam waktu sebenarnya, teman-teman.
Berbagai pilihan cloud service tersebut mengandalkan internet sebagai pusat server. Kita bisa memproses dan menyimpan data di sistem cloud tersebut.
Selain itu, edge computing dirancang untuk mempercepat dukungan terhadap aplikasi secara real time, seperti pemrosesan video, kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), robotik, dan sebagainya.
Saat ini, penggunaan edge computing terbilang ideal di berbagai situasi.
Kasus Penggunaan dan Contoh Edge Computing
1. Perusahaan Manufaktur
Menggunakan edge komputing untuk memantau industri dan dapat membantu produsen membuat keputusan bisnis yang lebih cepat dan akurat terkait operasi manufaktur dan fasilitas pabrik, sehingga menghasilkan kualitas produk yang lebih baik secara keseluruhan.
Baca Juga: Tethering: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerja
Source | : | TechTarget,Britannica |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR