Bobo.id - Seperti yang teman-teman ketahui, obat digolongkan menjadi beberapa jenis sesuai dengan bentuknya.
Kegunaan obat adalah untuk mempercepat penyembuhan dan mencegah suatu penyakit.
Selain dari bentuknya, obat juga dibedakan berdasarkan peredarannya, ada yang dijual bebas tanpa resep, hanya boleh dijual pada apotek tertentu, obat keras yag harus pakai resep dokter, hingga obat herbal.
Berikut macam-macam bentuk obat yang umum dikonsumsi oleh masyarakat untuk menyembuhkan gejala penyakit.
1. Tablet
Obat berbentuk tablet berarti bentuknya bundar atau pipih dan sering teman-teman konsumsi jika sedang sakit.
Obat bentuk tablet lebih mudah dan praktis di konsumsi, karena bisa dibawa ke mana saja.
Selain itu, masa penyimpanannya sesuai tanggal kedaluwarsa yang tertera pada kemasan.
Sebenarnya, kandungan tablet ditidak sepenuhnya berisi obat, tetapi juga ditambahi zat tambahan yang berfungsi agar obat lebih cepat menyembuhkan gejala penyakit.
2. Kapsul
Obat kapsul juga sering teman-teman konsumsi, seperti suplemen minyak ikan yang bentuknya kapsul.
Baca Juga: Masih Sering Dilakukan, Bolehkah Minum Obat dengan Teh? Ini Penjelasnnya #AkuBacaAkuTahu
Ciri khas dari obat ini adalah terbuat dari tabung keras atau lunak yang nantinya akan larut secara perlahan di dalam tubuh.
Tabung kapsul umumnya terbuat dari gelatin (kolagen hewan), pati, dan lain-lain.
3. Kaplet
Bentuk obat kaplet mirip dengan tablet, bedanya kaplet dibungkus dengan lapisan gula dan diberi warna yang menarik.
Tujuan obat kaplet diberi lapisan gula berwarna adalah agar kelembapannya terjaga dan tidak mudah larut oleh asam di lambung.
3. Pil
Obat pil bentuknya pasti bundar dengan ukuran yang lebih kecil daripada tablet atau kaplet.
Jadi, teman-teman lebih mudah menelannya daripada jenis obat lain, seperti tablet, kapsul, atau kaplet.
4. Serbuk
Ternyata, bentuk obat juga ada yang sebuk, lo. Obat serbuk adalah komposisi obat yang dihaluskan agar lebih mudah diserap tubuh.
Umumnya, obat serbuk perlu dicampur dengan air terlebih dahulu sebelum teman-teman minum untuk mencegah gejala penyakit.
Baca Juga: Mengenal Jenis Jamu di Indonesia dan Manfaatnya, Cabe Puyang hingga Kunci Sirih
5. Sirup
Terakhir, ada bentuk obat sirup atau sirop yang mengandung bahan-bahan kimia obat dan dicampur dengan larutan gula sebagai pemanis.
Sirup mengandung jenis gula sukrosa kurang dari 64 persen dan tidak lebih dari 66 persen.
Umumnya, yang minum obat sirup adalah anak-anak, karena mereka tidak suka rasa pahit obat atau tidak bisa menelan bentuk obat tablet, kaplet, atau kapsul.
Cara Minum Obat yang Benar
1. Tepat Dosis
Minumlah obat sesuai dosis yang dianjurkan oleh dokter atau sesuai petunjuk.
Minum obat melebih dosis dan dalam jangka panjang justru memicu penyakit baru yang sulit disembuhkan, lo.
2. Tepat Waktu
Minumlah obat tepat waktu sesuai yang diresepkan oleh dokter. Misalnya, obat harus diminum 3 kali sehari.
Itu berarti obat harus dikonsumsi setiap 8 jam sehari, tidak kurang dan tidak lebih dari waktu minum obat.
Baca Juga: Mengenal Jenis Jamu di Indonesia dan Manfaatnya, Cabe Puyang hingga Kunci Sirih
3. Tepat Cara Mengonsumsinya
Obat harus dikonsumsi dengan tepat, artinya bentuk obat memengaruhi cara kerjanya.
Misalnya, kapsul harus ditelan utuh dan tidak boleh dibuka tabungnya, agar bekerja dengan baik.
4. Memerhatikan Makanan dan Minuman Sebelum dan Sesudah Minum Obat
Lebih baik teman-teman mengonsumsi obat dengan air putih.
Jangan menggunakan minuman lain agar tidak memicu reaksi lain yang membahayakan reaksi obat.
5. Minum Antibiotik Sampai Habis
Obat antibiotik adalah obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri.
Biasanya, dokter akan meresepkan antibiotik dan harus diminum sampai habis meskipun obat lain yang diresepkan bersama sudah habis terlebih dulu.
Tujuannya, agar bakteri tidak kebal dan tetap bisa dimatikan di kemudian hari.
Nah, itulah macam-macam bentuk obat yang umum kita konsumsi, mulai dari tablet hingga sirup.
Baca Juga: Asam Lambung Naik? Ini Makanan dan Minuman yang Bisa Meredakannya
(Penulis: Maharani Kusuma Daruwati)
---
Kuis! |
Apa gunanya obat? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Khusus di bulan Oktober 2022, ada diskon 10% untuk berlangganan semua majalah dari Media Anak Grid Network - Kompas Gramedia.
Untuk langganan:
Majalah Bobo: https://bit.ly/PROMOBOBOOKTOBER
Majalah Bobo Junior: https://bit.ly/PROMOBOJUNOKTOBER
Majalah Mombi SD: https://bit.ly/PROMOMOMBISDOKTOBER
Majalah Mombi TK: https://bit.ly/PROMOMOMBIOKTOBER
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR