Dari Prasasti Yupa, diketahui raja pertama Kutai bernama Kudungga yang merupakan nama Indonesia asli dan belum memeluk agama Hindu.
Nah, Raja Kudungga memiliki putra bernama Aswawarman, yang dianggap sebagai pendiri Dinasti Wamsakerta.
Nama anak Kudungga ini lah yang menunjukkan telah masuknya pengaruh Hindu dalam kerajaan Kutai dari kata warman.
Masa Kejayaan Kerajaan Kutai
Dari Prasasti Yupa, bisa diketahui bahwa Kerajaan Kutai mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Raja Mulawarman.
Mulawarman disebut sebagai raja yang memiliki budi pekerti dan pernah mengadakan upacara persembahan untuk kaum Brahmana.
Sebagai keturunan Aswawarman, Mulawarman juga melakukan upacara Vratyastoma, yakni upacara penyucian diri untuk masuk pada kasta Ksatria.
Pada masa pemerintahan Mulawarman, upacara penghinduan ini dipimpin oleh pendeta/kaum Brahmana dari orang Indonesia asli.
Hal ini membuktikan bahwa kemampuan intelektualnya tinggi, karena Bahasa Sanskerta bukanlah bahasa rakyat sehari-hari.
Selain itu di bawah kekuasaan Raja Mulawarman, kehidupan ekonomi mengalami perkembangan pesat dalam pertanian dan perdagangan.
Runtuhnya Kerajaan Kutai
Baca Juga: 4 Teori Masuknya Hindu-Buddha ke Indonesia: Brahmana, Ksatria, Waisya, dan Arus Balik
Source | : | Kompas.com,Materi Pelajar |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR