Selain itu, detergen dapat mengurangi daya serap, bahkan membuat lebih banyak bakteri yang mengendap di seratnya.
Jadi, lebih baik menggunakan cuka dan baking soda untuk mencuci handuk.
2. Menggunakan Pelembut Kain
Selain detergen, menggunakan pelembut kain juga tidak disarankan ketika teman-teman mencuci handuk.
Meskipun membuat handuk jadi harum, tetapi pelembut pakaian hanya akan membuat kotoran terjebak di serat handuk.
Akibatnya bukannya bersih, handuk justru dipenuhi bakteri yang menyebabkan handuk lebih cepat berbau apak.
Selain itu, pelembut kain juga menyebabkan daya serap handuk berkurang karena bahan-bahan kimianya melapisi serat handuk.
3. Mencuci Handuk dengan Air Dingin
Kesalahan ini masih sering dilakukan banyak orang, karena air dingin kurang baik membunuh bakteri.
Jadi, gunakanlah air panas agar sisa-sisa kotoran dapat disingkirkan dan handuk jadi lebih higienis.
4. Menggabungkannya dengan Cucian Lain
Baca Juga: Mulai Hentikan Kebiasaan Jemur Handuk di Kamar Mandi, Ternyata Bisa Datangkan 2 Kerugian Ini
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR