Sementara nilai tukar ORI terhadap uang Jepang adalah sebesar 1:50 untuk Jawa dan Madura, dan 1:100 untuk daerah lain.
ORI Menjadi Mata Uang Resmi dan Berubah Menjadi Rupiah
Sejak saat itu, lahirnya ORI juga menandakan identitas dan bentuk kedaulatan ekonomi Indonesia.
Seiring waktu, ORI disebut sebagai rupiah yang merupakan bentuk asimilasi budaya corak Hindu-Buddha pada zaman dulu.
Dahulu, Indonesia yang berupa Nusantara menggunakan sistem pertukaran barang seperti yang digunakan pedagang asal India.
Pertukaran barang dengan sistem India sukses dilakukan, bahkan pada pedagang Arab, Persia, dan Tiongkok.
Nah, untuk 'menghidupkan' kembali budaya sistem pertukaran barang pada era Nusantara yang sukses, kata 'rupiah' pun digunakan untuk menyebut mata uang.
Selain itu, kata rupiah digunakan untuk membuang pengaruh penjajah Belanda dan Jepang.
Kata rupiah diketahui berasal dari bahasa Sanskerta rupiyya berarti perak.
Nah, itulah sejarah mata uang Indonesia, teman-teman.
(Penulis : Diva Lufiana Putri/ Niken Bestari)
Baca Juga: Faktor Apa Saja yang Menyebabkan Inflasi Terjadi di Suatu Negara?
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR