Bobo.id - Setiap makhluk hidup yang tinggal di Bumi saling berinteraksi untuk memenuhi kebutuhannya dan bertahan hidup.
Interaksi antara makhluk hidup dan makhluk tak hidup berkaitan dengan lingkungan hidup.
Lingkungan hidup adalah lingkungan di luar suatu organisme yang terdiri atas organisme hidup, seperti tumbuhan, hewan, dan manusia.
Komponen lingkungan hidup dibedakan menjadi dua jenis, yaitu lingkungan dan lingkungan abiotik.
Pada pelajaran IPA kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka Belajar, kamu harus menyebutkan contoh interaksi antara komponen abiotik dengan biotik di alam.
Lingkungan biotik adalah lingkungan yang terdiri atas komponen makhluk hidup bernyawa dan memiliki wujud makhluk hidup.
Komponen lingkungan biotik tersebut mencakup manusia, hewan, tumbuhan, bakteri dan virus.
Sedangkan lingkungan abiotik adalah seluruh benda mati atau yang tidak bernyawa, namun memiliki manfaat atau pengaruh yang sangat besar bagi kehidupan makhluk hidup.
Ada banyak contoh lingkungan abiotik di sekitar kita, yaitu tanah, air, udara, sinar matahari, dan lain sebagainya.
Nah, untuk menemukan kunci jawaban pertanyaan di atas, simak penjelasan berikut ini, yuk!
Interaksi Makhluk Hidup
Baca Juga: Apa Hubungan antara Intensitas Cahaya Matahari dengan Suhu Lingkungan?
1. Rantai Makanan
Rantai makanan merupakan interaksi antara makhluk hidup satu dengan makhluk hidup, atau interaksi antarbiotik.
Rantai makanan dalam sebuah ekosistem biasanya akan bergerak dari tumbuhan sebagai jenjang makanan paling bawah. Kemudian, hewan sebagai jenjang makanan puncak.
Contoh rantai makanan yang terjadi di area persawahan yaitu dimulai dari organisme kecil hingga ke predator besar.
Berikut ini contohnya, mulai dari padi - belalang - katak - ular - burung elang. Kemudian jika elang mati, maka pengurai akan membusukkannya.
2. Ekosistem
Ekosistem adalah keadaan khusus tempat komunitas suatu organisme hidup dan komponen organisme tidak hidup dari suatu lingkungan yang saling berinteraksi.
Ekosistem yang ada di Bumi dibagi menjadi dua, yaitu ekosistem alami dan ekosistem buatan.
Ekosistem alami adalah ekosistem yang terjadi atau dibuat oleh alam. Peran ekosistem alami adalah untuk menjaga keseimbangan berbagai ekosistem di sekitarnya.
Sedangkan ekosistem buatan adalah suatu ekosistem yang dibuat atau terjadi karena campur tangan manusia.
Tujuan dibentuknya ekosistem buatan ini adalah untuk melengkapi atau menjaga keseimbangan ekosistem alami.
Baca Juga: Bunga Lengkap: Pengertian, Bagian Bunga, dan Fungsinya untuk Tumbuhan
Contoh ekosistem alami air yaitu laut, pantai, sungai, danau, dan rawa-rawa. Sementara ekosistem alami di darat yaitu hutan, padang pasir, padang rumput, taiga, dan tundra.
Contoh ekosistem buatan yaitu suaka margasatwa, kebun raya, kebun binatang, dan taman safari.
3. Simbiosis
Simbiosis adalah keadaan hidup bersama secara erat antara dua organisme yang berbeda.
Jika diperhatikan dari pengertiannya, simbiosis bisa dikatakan sebagai bentuk interaksi antarmakhluk hidup atau antarbiotik.
Kita mengenal ada tiga jenis simbiosis yang terjadi di lingkungan alam, yaitu simbiosis mutualisme, komensalisme, dan parasitisme.
Pada simbiosis mutualisme, hubungan antara kedua organisme menghasilkan keuntungan bagi kedua pihak.
Contohnya, serangga dengan bunga. Serangga membutuhkan nektar dari bunga, bunga membutuhkan serangga untuk membantu proses penyerbukan.
Simbiosis komensalisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup, yang mana individu diuntungkan dan satu individu lainnya tidak merasa diuntungkan atau dirugikan.
Sementara simbiosis parasitisme adalah hubungan yang menguntungkan satu pihak, namun merugikan pihak lainnya. Contohnya terjadi pada benalu dan inangnya.
Benalu akan mengambil seluruh makanan dari tanaman inang, sehingga tanaman inang kekurangan makanan dan mati.
Baca Juga: Karakteristik Khas Kingdom Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia
4. Fotosintesis
Fotosintesis terjadi jika tumbuhan mendapatkan asupan air, karbon dioksida, dan sinar matahari dari alam.
Ketiga komponen utama tersebut termasuk ke dalam lingkungan abiotik, sedangkan tumbuhan merupakan komponen biotik.
Proses fotosintesis dapat dilakukan tumbuhan hijau jika terdapat kadar karbon dioksida dan sinar matahari yang melimpah.
Pada saat itulah, stomata akan membuka untuk menyerap karbon dioksida, sedangkan klorofil akan menyerap cahaya.
Bersamaan dengan itu, air yang berasal dari tanah, diserap oleh akar untuk dibawa ke daun.
Kemudian, hasil fotosintesis dapat dimanfaatkan tumbuhan untuk bertumbuh dan berkembang, dan dimanfaatkan manusia untuk mendapatkan oksigen.
----
Kuis! |
Apa saja yang termasuk komponen biotik? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR