Bobo.id - G20 atau Group of Twenty adalah forum utama kerja sama ekonomi Internasional, teman-teman.
Forum kerja sama ini beranggotakan negara-negara dengan perekonomian besar di dunia, terdiri dari 19 negara dan satu lembaga Uni Eropa.
Anggotanya ada Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang.
Selain itu ada pula Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Prancis, Tiongkok, Turki, dan Uni Eropa, teman-teman.
Jika kita lihat dengan lebih cermat lagi, Indonesia menjadi satu-satunya negara yang berasal dari Asia Tenggara.
Lantas mengapa Indonesia bisa menjadi anggota G20 dan mewakili Asia Tenggara, ya? Kita cari tahu bersama, yuk!
Awal Mula Pembentukan G20
Dilansir dari Kompas.com, G20 awalnya diinisiasi oleh anggota G7 yang terdiri dari Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat.
Tujuan adanya G7 adalah untuk mewujudkan pertumbuhan global yang kuat, berkelanjutan, seimbang, dan iklusif.
Namun karena kekecewaan kominitas internasional terhadap kegagalan G7 dalam mengatasi masalah ekonomi global, dibentuklah G20.
Negara berpendapatan menengah serta memiliki pengaruh dalam bidang ekonomi disebut penting diikutsertakan dalam perundingan.
Baca Juga: 20 Profil Negara yang Tergabung dalam G20, Mulai dari Kanada hingga Australia
Seperti dilansir dalam situs Kementrian Keuangan, misi utama G20 adalah merangkul negara maju dan berkembang bersama mengatasi krisis.
Tahukah teman-teman? G20 pada awalnya merupakan pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral saja.
Namun sejak 2008, G20 menghadirkan kepala negara dalam KTT dan pada 2010 dibentuk pula pembahasan di sektor pembangunan.
Sejak saat itu, G20 terdiri atas jalur keuangan dan jalur Sherpa yang diambil dari istilah untuk pemandu di Nepal.
Mengapa Indonesia Bisa Jadi Anggota G20?
G20 merupakan forum internasional sejak 26 September 1999. Sejak saat itu pula Indonesia masuk ke dalam bagiannya.
Ada beberapa kriteria dan pertimbangan yang diberikan sehingga Indonesia dapat menjadi anggota G20 sejak tahun 1999.
Pertama, Indonesia dianggap memiliki pengalaman untuk mengatasi krisis ekonomi di Asia pada akhir tahun 1990-an.
Kedua, Indonesia terbukti berhasil bertahan dan memiliki kemampuan adaptasi yang baik saat menghadapi krisis ekonomi global pada tahun 2008.
Hal ketiga yang membuat Indonesia bisa jadi anggota G20 yakni terkait Indonesia yang merupakan negara demokrasi terbesar ketiga di dunia.
Tak hanya itu saja, Indonesia juga merupakan negara dengan mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia.
Baca Juga: Diselenggarakan di Bali, Ketahui Sejarah KTT G20 dan Manfaatnya bagi Indonesia
Indonesia Wakil Asia Tenggara di G20
Dari jumlah penduduk, Indonesia menempati jumlah populasi terbanyak keempat sedunia sehingga Indonesia dianggap sebagai pemimpin ASEAN.
Pada masa reformasi 1997-1998, ekonomi Indonesia mengalami guncangan hebat di tengah kondisi yang tidak menentu.
Setahun berselang di tengah proses pemulihan, Indonesia dinilai sebagai emerging economy yang memiliki potensi besar di Asia.
Dari situ, negara Indonesia kemudian masuk ke dalam jajaran negara G20 pada tahun 1999, teman-teman.
Sampai sekarang, Indonesia masih menjadi satu-satunya anggota negara G20 dari Asia Tenggara atau ASEAN, lo.
Indonesia Presidensi G20
Pada tahun ini, Indonesia memegang presidensi G20 yang berarti suatu negara akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan pertemuan forum G20.
Sebagai informasi, ini adalah kali pertama Indonesia didapuk menjadi tuan rumah. Tahun lalu, Italia merupakan tuan rumah dari forum G20 ini.
Perlu diketahui, rangkaian presidensi G20 Indonesia berlangsung mulai 1 Desember 2021 hingga 30 November 2022.
Khusus untuk presidensi G20 di Indonesia, hal ini dilatarbelakangi situasi pandemi Covid-19 yang membawa dampak besar bagi dunia.
Baca Juga: Jadi Jubir Presidensi G20 Indonesia, Lihat Deretan Prestasi Kak Maudy Ayunda, yuk!
Atas dasar itu, tema yang diusung dalam G20 tahun ini adalah "Recover Together, Recover Stronger".
Selain tema itu, Indonesia juga mengusung tiga isu prioritas yang menjadi topik utama dalam forum G20 2022.
Ketiga isu tersebut adalah arsitektur kesehatan global, transformasi digital ekonomi dan transisi energi berkelanjutan.
Nah, itulah alasan mengapa Indonesia bisa menjadi anggota G20 mewakili Asia Tenggara. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
----
Kuis! |
Negara mana sajakah yang menjadi anggota G20? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Keren! Anak-anak Jenius Ciptakan Kota Ramah Lingkungan Lewat Game di National Coding Competition 2024
Source | : | Kompas.com,Kementerian Keuangan Indonesia |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR