Bobo.id - Indonesia baru saja dilanda gempa pada Senin, 21 November 2022, tepatnya di Kota Cianjur, Jawa Barat.
Salah satu penyebab gempa sering terjadi di Indonesia adalah karena negara kita menjadi tempat bertemunya tiga lempeng, yaitu lempeng Eurasia, lempeng Australia, dan lempeng pasifik.
Kedalaman gempa pada Senin lalu adalah sekitar 11 kilometer dan bermagnitudo 5,6 Skala Richter (SR), serta tidak berpotensi tsunami.
Sedangkan titik pusat gempanya ada di Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi.
Setelah itu, banyak gempa susulan terjadi di Cianjur terjadi, teman-teman.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi Cianjur adalah gempa bumi dangkal yang disebabkan aktivitas sesar cimandiri.
Kenapa bisa gempa di Cianjur? Berdasarkan, analisa lokasi episentrum (pusat gempa di permukaan bumi) dan kedalaman hiposentrumnya (pusat gempa di dalam bumi), penyebabnya adalah sesar cimandiri.
Lalu, apa yang dimaksud dengan sesar cimandiri, ya? Yuk, cari tahu melalui penjelasan berikut.
Apa Itu Sesar Cimandiri?
Sesar cimandiri adalah sesar atau patahan geser yang aktif sepanjang 100 kilometer.
Sesar ini memajang dari muara Sungai Cimandiri di pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, hingga mengarah ke timur laut melewati Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Subang.
Baca Juga: Tak Cuma Sesar Cimandiri, Ada 4 Sesar yang Jadi Penyebab Gempa di Jawa Barat
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR