Bobo.id - Ada banyak jenis sindrom yang dialami oleh manusia, salah satunya seperti sindrom regresi kaudal (caudal regression syndrome) pada anak-anak.
Sindrom sendiri adalah serangkaian gejala-gejala yang mengganggu kesehatan, tapi bukanlah diagnosis sebuah penyakit.
Lalu, apa yang dimaksud dengan caudal regression syndrome, ya?
Yuk, simak pengertian, gejala, dan penyebab dari caudal regression syndrome.
Apa Itu Caudal Regression Syndrome?
Caudal regression syndrome adalah kondisi yang dialami oleh anak-anak sejak di dalam rahim, sehingga memengaruhi perkembangan tubuh bagian bawah.
Mulai dari punggung bawah, kaki, saluran kemih, alat reproduksi, ginjal, hingga saluran pencernaan.
Jadi, kemungkinannya anak-anak akan kesulitan buang air kecil (BAK) dan buang air besar (BAB).
Selain itu, caudal regression syndrome menyebabkan sumsum tulang belakang susunannya tidak beraturan atau hilang sebagian.
Akibatnya, tulang punggung mengalami skoliosis atau sumsum tulang belakang melengkung ke samping.
Pasiennya juga mempunyai tulang pinggang yang lebih kecil dan tulang kaki yang perkembangannya kurang tepat.
Baca Juga: Umum Dialami Anak-Anak, Apa Itu Sindrom Reye? Ini Penjelasan dan Gejalanya
Sindrom ini termasuk langka dan diperkirakan hanya 1 atau 2 dari 100.000 bayi yang dilahirkan.
Gejala Caudal Regression Syndrome
Gejalanya memengaruhi sistem rangka dan organ, yaitu:
- Tulang belakang bagian bawah tidak berkembang dengan baik.
- Kantung berisi cairan terbentuk di dekat sumsum tulang belakang.
- Skoliosis.
- Bokong berlesung pipit.
- Infeksi saluran kemih.
- Sembelit.
- Hernia.
- Kondisi jantung bawaan.
Baca Juga: 5 Bahaya Meletakkan di Laptop di Atas Paha, Bisa Sebabkan Sindrom Pergelangan Tangan
- Saraf di kaki kurang peka.
Penyebab Caudal Regression Syndrome
1. Diabetes
Orang tua yang mempunyai riwayat penyakit diabetes bisa memengaruhi perkembangan anak di dalam rahim. Sebab, kadar gula dalam darah dan proses metabolisme tidak stabil.
2. Perubahan Genetik
Perubahan genetik menyebabkan mesoderm, lapisan tengah pada embrio tidak bekerja dengan baik untuk membangun tulang dan organ.
3. Kelainan pada Pembuluh Arteri di Perut
Pembuluh arteri di perut tidak bisa mengirimkan darah ke seluruh tubuh, sehingga menghambat aliran darah.
Akibatnya, oksigen dan nutrsi tidak bisa sampai ke seluruh tubuh, terutama bagian bawah.
Perawatan Pasien Caudal Regression Syndrome
Perawatan yang diterima pasien caudal regression syndrome tergantung dengan kondisi kesehatannya.
Berikut, beberapa perawatan yang umumnya dilakukan oleh pasiennya, yaitu:
Baca Juga: Jangan Digosok dengan Tangan, Ini Cara Alami Atasi Sindrom Mata Kering
- Pembedahan untuk memperbaiki kerangka tubuh, alat reproduksi, saluran pencernaan bagian bawah, dan saluran kemih.
- Mengonsumsi obat dari dokter secara rutin.
- Menggunakan alat bantu pernapasan.
- Menggunakan alat penyangga untuk memperbaiki postur tubuh.
Nah, itulah penjelasan lengkap tentang caudal regression syndrome, mulai dari pengertian, gejala, penyebab, dan perawatannya.
Baca Juga: Jangan Digosok dengan Tangan, Ini Cara Alami Atasi Sindrom Mata Kering
---
Baca Lagi: |
Apa Itu Caudal Regression Syndrome? (halaman 1) |
Gejala Caudal Regression Syndrome (halaman 2) |
Penyebab Caudal Regression Syndrome (halaman 3) |
Perawatan Pasien Caudal Regression Syndrome (halaman 3) |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | webmd.com,My.clevelandclinic.org |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR