Bobo.id - Pada materi Ilmu Pengetahuan Sosial Kurikulum Merdeka kelas 7 SMP, kita akan belajar tentang aktivitas masyarakat masa Islam.
Diketahui Islam pertama kali masuk dan berkembang di Indonesia sejak abad ke-7 hingga abad ke-15.
Berawal dari hubungan dagang, Islam kemudian menyebar dan dipeluk oleh masyarakat di berbagai wilayah Nusantara.
Salah satu bukti penyebaran Islam di Indonesia adalah berdirinya Kerajaan bercorak Islam, seperti Samudera Pasai hingga Demak.
Kerajaan atau Kesultanan Islam memiliki ciri khas yang berbeda dengan kerajaan bercorak Hindu-Buddha yang lebih dulu berkembang.
Lantas, bagaimana corak pemerintahan, sosial, dan ekonomi pada zaman perkembangan kerajaan-kerajaan Islam? Simak, yuk!
Corak Pemerintahan Masa Islam
Di masa Islam, kerajaan disebut dengan kesultanan, sehingga pemimpinnya disebut dengan sultan.
Sultan merupakan pemimpin tertinggi. Selain sultan, sebutan lain untuk pemimpin adalah maulana, susuhan, dan panembahan.
Berbeda dengan masa Hindu-Buddha, pada masa Islam tidak ada penghormatan dewa pada seorang raja.
Di masa Islam, seorang sultan memperkuat kedudukannya dengan mengaitkan dirinya melalui garis keturunan pada Nabi Muhammad.
Baca Juga: Kerajaan Banjarmasin: Sejarah Berdirinya, Masa Kejayaan, Kemunduran, dan Peninggalannya
Dasar pelaksanaan pemerintahan yang digunakan di masa Islam berupa Al-Quran dan juga Hadist, teman-teman.
Ketika mengambil suatu keputusan, baik yang berkaitan dengan agama dan pemerintahan, sultan biasanya meminta pendapat para ulama.
Hal ini dilakukan oleh pemimpin kerajaan agar keputusan atau kebijakan yang diterapkan kesultanan dapat diterima masyarakat.
Salah satu kelompok ulama yang terkenal di Nusantara adalah Wali Songo yang banyak menjadi penasehat bagi Kerajaan Demak.
Dalam hal pengangkatan raja, terdapat kesamaan dengan masa Hindu-Buddha, yakni diangkat berdasarkan garis keturunan.
Apabila dilihat mampu dan berwibawa untuk memimpin, maka anak sultan bisa mendapatkan takhta untuk memimpin kerajaan.
Corak Sosial Masa Islam
Sementara itu, corak sosial di masa Islam yang paling menonjol adalah tidak adanya sistem kasta, teman-teman.
Hal ini menyebabkan aturan kasta sudah tidak berlaku di kehidupan masyarakat di masa Kerajaan Islam.
Selain kasta, masyarakat juga telah menggunakan nama-nama Arab seperti Muhammad, Abdullah, Umar, Ali, Ibrahim, dan lainnya.
Tak hanya itu saja, kosakata bahasa Arab pun juga banyak diserap dan digunakan ke bahasa pada masa itu.
Baca Juga: Cari Jawaban IPS, Bagaimana Bentuk Kelestarian Peninggalan Masa Peradaban Islam pada saat Ini?
Berkembangnya Kerajaan Islam juga sejalan dengan proses islamisasi seperti perkawinan dengan penduduk, perdagangan, dan pendidikan.
Dengan cara itu, terbentuklah komunitas Islam yang kemudian berkembang dan membuat masyarakat semakin tertarik dengan Islam.
Bahkan dilansir dari Kompas.com, ajaran Islam ini telah membebaskan masyarakat dari belenggu sistem kasta.
Corak Ekonomi Masa Islam
Pada masa Islam, kehidupan perekonomian di berbagai wilayah kerajaan sangat bergantung pada perdagangan.
Banyak kerajaan yang terletak di dekat pantai karena lokasi itu dianggap strategis jadi tempat persinggahan pedagang.
Hal ini diketahui juga memicu bandar-bandar atau pelabuhan tempat transaksi pedagangan terjadi.
Tempat itu tidak hanya disinggahi oleh pedagang pribumi, tapi juga oleh pedagang dari mancangeara, seperti Arab, Persia, bahkan Eropa.
Komoditas yang dijual oleh masyarakat masa Islam terdiri dari rempah-rempah, perhiasan, maupun keramik.
Sementara itu, pedagang dari arab menjual permadani dan kain. Mereka juga membentuk komunitas Arab, lo.
Komunitas yang dibentuk bernama Kampung Arab yang sering ditemukan di area pesisir maupun dekat dengan pusat kota.
Nah, itulah corak pemerintahan, sosial, dan ekonomi pada zaman perkembangan kerajaan Islam. Semoga bermanfaat, ya.
Baca Juga: Cari Jawaban IPS, Bagaimana Dampak dari Monopoli yang Dilakukan oleh Belanda di Maluku?
----
Kuis! |
Kapan Islam masuk dan berkembang di Indonesia? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com,ruangguru.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR