Punya Penyaring di Mulutnya
Uniknya, hiu paus terkenal dengan cara makannya yang mirip mesin penyaring hanya dengan membuka mulutnya lebar-lebar.
Mulut menganga yang dilakukan hiu paus ini bertujuan untuk meneguk sekitar 600 m3 air setiap jam.
Dilansir dari National Geographic, hiu paus menghabiskan hampir delapan jam sehari untuk menelan sekitar 10.000 galon air laut.
Di sekitar mulut hiu paus terdapat ratusan lubang kecil berbentuk bantalan yang digunakan untuk menyaring makanan.
Adapun tujuan penyaringan ini untuk mendapatkan plankton, udang, ikan kecil, dan krustasea.
Setelah selesai menyaring, air laut yang sudah tidak digunakan lagi akan dikeluarkan melalui insangnya.
Dengan informasi dan fakta ini, para ilmuwan dapat menentang asumsi bahwa hewan omnivora biasanya tinggal di daratan dan tidak ditemukan di lautan.
Keberadaan Hiu Paus
Hiu paus yang terkenal dengan kepala yang pipih dan moncong yang tumpul ini lebih suka tinggal di perairan hangat.
Hiu paus menghuni semua laut tropis, namun akan bermigrasi setiap musim semi ke pantai barat tengah Australia.
Baca Juga: Bisa Tumbuh Terus Menerus, Ini 6 Fakta Menarik Galaksi Bima Sakti yang Jadi Rumah Miliaran Bintang
Source | : | Livescience |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR