Bobo.id - Hiu adalah salah satu jenis ikan di laut yang terkenal ganas karena punya gigi yang tajam.
Hiu bisa dikenali dari ciri-ciri umumnya, yaitu kerangkanya tersusun dari tulang rawan yang lengkap dan ramping.
Ada lima lipatan insangnya di samping kanan dan kiri kepalanya. Selain itu, bentuk rahang hiu bisa berbeda-beda tergantung jenisnya.
Habitat hiu biasanya ada di perairan beriklim tropis hingga sedang. Berikut beberapa jenis hiu yang ditemukan di perairan Indonesia.
Jenis-Jenis Hiu di Perairan Indonesia
1. Hiu Koboi
Hiu koboi punya nama ilmiah Harcahinus longimanus yang berhabitat di perairan bersuhu hangat seperti di Indonesia.
Meskipun bisa menyelam lebih dalam, mereka lebih suka menghabiskan waktunya di dekat permukaan air.
Hiu koboi punya ciri-ciri fisik sirip ventral (sirip di perut) berwarna putih, bulat, dan panjang.
Hiu koboi terkenal agresif tetapi pergerakannya lambat, sehingga lebih ahli menyerang mangsanya secara berkelompok.
Namun, sayangnya hiu koboi mengalami penurunan populasi akibat sering diburu untuk diambil siripnya.
Baca Juga: Dikira Karnivora, Ternyata Hiu Paus Jadi Omnivora Terbesar di Dunia
2. Hiu Lanjaman
Hiu lanjaman atau nama iliahnya Carcharhinus amblyrhynchos punya bobot sekitar 19 kilogram dengan ciri fisik yang mudah dikenali.
Hiu lanjaman punya moncong dan bentuk rahang yang lebih ramping. Bagian atas tubuhnya berwarna abu-abu tua dan bagian bawahnya berwarna lebih terang.
Hiu lanjaman ditemukan sering menghabiskan waktunya di sekitar terumbu karang atau di perairan lebih dalam dekat laut lepas.
Selain itu, hiu lanjaman juga suka di perairan dangkal yang berarus kuat, terutama ketika sedang berburu mangsa.
Kita harus hati-hati ketika berada di sekitar hiu lanjaman, karena mereka mudah terasa terancam dengan gerakan tiba-tiba.
3. Hiu Rubah Laut
Hiu rubah laut atau nama ilmiahnya Alopias vulpinus punya ciri-ciri fisik yang unik, lo.
Karena, hiu rubah laut punya ekor yang panjang dan bisa dijadikan senjata ketika berburu mangsa.
Ekor atau sirip belakang tersebut rata-rata panjangnya sekitar 2,74 meter.
Selain itu, bobot hiu rubah laut tergolong besar, yaitu bisa mencapai 300 sampai 500 kilogram! Kita bisa menemukan hiu jenis ini di seluruh perairan tropis Indonesia.
Baca Juga: Baru Tahu! 7 Hewan Ini Punya Kemampuan Menghasilkan Listrik, Belut Listrik hingga Edkina
Mereka sering ditemukan di daerah pesisir dan laut lepas, atau di sekitar teluk yang dangkal. Makanannya berupa ikan kembung, sarden, teri, cumi-cumi, dan krustasea.
4. Hiu Paus
Hiu paus yang punya nama ilmiah Rhincodon typus sering ditemukan di sekitar batu karang.
Beda dengan hiu jenis lainnya yang terkenal agresif, hiu paus cenderung lebih jinak dan tidak berbahaya bagi manusia, meskipun ukurannya besar.
Ciri fisik dari hius paus mudah dibedakan, karena punya mulut besar dengan gigi kecil dan gigi sikat seperti pada paus.
Bintik-bintik putih juga ditemukan di seluruh tubuhnya yang berwarna abu-abu gelap.
Sedangkan, makanan utamanya adalah plankton, krill, cumi-cumi, alga, dan vertebrata kecil lainnya.
5. Hiu Martil
Hiu martil, nama ilmiahnya Sphyrnidae punya kepala yang unik karena mirip martil atau palu.
Keuntungannya mereka dapat berbelok dengan benar.
Selain itu, mereka mempunyai kemampuan sensor yang baik sehingga memudahkannya mencari mangsa dengan lebih mudah.
Baca Juga: Menghangatkan Hati, Persahabatan Manusia dan Hiu Macan Ini Terjalin Selama 22 Tahun
Hiu martil rata-rata panjangnya sekitar 2 hingga 6 meter dan bagian kepalanya gepeng dengan mulut kecil.
Makanan utama dari hiu martil adalah ikan, ikan pari, cumi-cumi, dan udang.
Nah, itulah berbagai macam jenis hiu yang dapat teman-teman temukan di perairan Indonesia.
Hiu harus dilindungi karena reproduksinya rendah dan sering diburu untuk diambil siripnya. Bahkan, beberapa jenis hiu sudah dianggap terancam punah, lo.
(Penulis: Lulu Lukyani)
---
Kuis! |
Apa nama ilmiah hiu koboi? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR