Gerak tari berpasangan adalah gerakan tari yang dilakukan oleh penari secara berpasangan.
Karena, ada tari berpasangan laki-laki dengan laki-laki, laki-laki dengan perempuan, dan perempuan dengan perempuan.
Dalam gerak tari berpasangan, para penari bisa saling melengkapi melalui gerakannya.
Jadi, gerakannya tidak selalu sama bahkan berlawanan, namun tetap terlihat indah saat dipentaskan.
5. Gerak Tari Kelompok
Selain itu, ada gerak tari berkelompok yang ditampilkan pada jenis tarian berkelompok, yaitu lebih dari dua orang.
Jadi, tari kelompok harus seragam dan kompak, sehingga tidak ada yang menonjol salah satunya saja.
Untuk itu, ketika akan mementaskan tari kelompok kita harus banyak berlatih agar gerakannya kompak.
6. Gerak Tari Horizontal
Gerak tari horizontal adalah gerak tari yang mempunyai pola lantai horizontal, yaitu posisi penari yang berjajar dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri.
Banyak tarian yang menggunakan pola lantai horizontal, serta terlihat kekompakakn dan ikatan antarpenari.
Baca Juga: Tarian Daerah Sajojo: Sejarah, Gerakan, hingga Properti yang Digunakan
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR